Sapu Bersih Narkoba di Bangkalan: Polres Amankan 10 Tersangka dalam Operasi Tumpas Semeru 2024

 

Laporan: Ninis Indrawati 

BANGKALAN | SUARAGLOBAL.COM – Polres Bangkalan kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba melalui Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024. Dalam operasi yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 22 September 2024, Polisi berhasil mengamankan 10 orang tersangka. Dari jumlah tersebut, 4 tersangka diketahui sebagai pengedar, sementara 6 lainnya adalah pengguna narkoba.

Operasi ini merupakan langkah serius Sat Resnarkoba Polres Bangkalan bersama dengan Polsek jajaran untuk menekan angka peredaran narkotika di wilayah Bangkalan. Wakapolres Bangkalan, Kompol Andi Febrianto Ali, S.E., dalam keterangannya menyebutkan bahwa total ada 9 kasus yang berhasil diungkap selama operasi, tersebar di beberapa kecamatan. Kecamatan Socah menjadi wilayah dengan jumlah kasus terbanyak, yaitu 4 kasus, diikuti oleh kecamatan Labang, Burneh, Arosbaya, dan Bangkalan Kota yang masing-masing mencatatkan satu hingga dua kasus.

Polisi juga menyita barang bukti berupa sabu-sabu dengan berat total 27,12 gram dari berbagai lokasi kejadian perkara. Barang bukti tersebut menjadi salah satu penguat dalam proses penyidikan terhadap para tersangka, yang kini telah ditahan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kompol Andi menyatakan bahwa keberhasilan operasi ini menjadi salah satu bukti komitmen Polres Bangkalan dalam memerangi peredaran narkoba. Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian akan terus menargetkan jaringan pengedar narkoba, mulai dari tingkat pengecer hingga bandar besar.

“Kami berkomitmen untuk terus mengungkap jaringan narkoba, mulai dari pengecer hingga bandar. Tujuan kami adalah menciptakan Bangkalan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika,” tegas Kompol Andi.

Operasi Tumpas Narkoba Semeru 2024 juga melibatkan kerja sama yang solid antara Sat Resnarkoba Polres Bangkalan dengan Polsek-polsek yang berada di wilayah hukum Polres Bangkalan. Kolaborasi ini diharapkan mampu memberikan efek jera kepada para pelaku serta menciptakan kondisi keamanan yang lebih baik bagi masyarakat.

Kompol Andi juga menambahkan bahwa Polres Bangkalan akan terus meningkatkan intensitas operasi serupa di masa mendatang. Ia menyebutkan bahwa pemberantasan narkoba memerlukan upaya berkelanjutan dan sinergi antara berbagai pihak, termasuk peran serta masyarakat dalam memberikan informasi terkait aktivitas peredaran narkoba di lingkungan mereka.

“Operasi semacam ini akan terus kami lakukan guna menekan peredaran narkoba di wilayah Bangkalan. Dukungan dari masyarakat juga sangat kami harapkan demi menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari ancaman narkotika,” tambahnya.

Dengan keberhasilan ini, Polres Bangkalan berharap dapat menurunkan angka penyalahgunaan narkoba dan menciptakan rasa aman bagi warga Bangkalan. Operasi yang berkelanjutan akan menjadi upaya nyata dari kepolisian untuk mencegah peredaran narkoba di masa depan. (*)