Sinergi Masyarakat dan Aparat untuk Wujudkan Kamtibmas Kondusif di Tulungagung Tahun 2025

Laporan: Ninis Indrawati

TULUNGAGUNG | SUARAGLOBAL.COM Memasuki tahun 2025, Polres Tulungagung menggelar forum diskusi yang berfokus pada keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) bersama sejumlah elemen masyarakat dalam kegiatan bertajuk Dialog Kamtibmas untuk Masa Depan Lebih Baik.

Acara yang dihelat di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso pada Jumat (10/01/2025) ini bertujuan mempererat kerja sama antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, tokoh agama, akademisi, dan komunitas lokal.

Baca Juga:  Kodim 0726/Sukoharjo dan PT. Dua Naga Gelar Aksi Nyata: Penyerahan Kaki Palsu untuk Warga Penyandang Disabilitas

Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi berbagai pihak dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

Kondisi kamtibmas yang sudah membaik pada tahun 2024 adalah buah dari kerja sama seluruh lapisan masyarakat. Namun, tantangan di 2025 memerlukan komitmen yang lebih kuat dan sinergi yang lebih solid,” tegasnya.

Baca Juga:  Jenazah TKW Asal Dusun Randusari yang Meninggal di Arab Saudi Akhirnya Tiba di Kampung Halaman

Dalam forum tersebut, prediksi dan potensi tantangan yang akan dihadapi menjadi salah satu pokok bahasan. Salah satu isu yang terus menjadi perhatian adalah potensi konflik antaranggota perguruan pencak silat.

Polres Tulungagung menegaskan pentingnya pendekatan komprehensif yang melibatkan semua tingkatan masyarakat, mulai dari tokoh kabupaten hingga komunitas desa.

Baca Juga:  Tekad Baru Surabaya 2025: Infrastruktur, Wisata, dan Solusi Banjir Jadi Prioritas

Penguatan Dialog dan Edukasi di Tingkat Akar Rumput

Kapolres menekankan pentingnya langkah proaktif dengan memperkuat dialog langsung di tingkat kecamatan dan desa.

Kami ingin memastikan pendekatan kami tidak hanya berhenti pada level tokoh kabupaten. Turun ke akar rumput adalah kunci agar komitmen damai benar-benar tertanam,” ungkapnya.

Baca Juga:  Dari Apel ke Aksi: Bupati Ngesti Komandoi Percepatan Perbaikan Infrastruktur

Selain itu, penanganan kasus narkoba dan perjudian juga menjadi perhatian utama. Polres Tulungagung bertekad meningkatkan pencegahan dan penindakan hukum guna menekan angka kejahatan yang merusak generasi muda.

“Perang melawan narkoba dan judi adalah bagian dari tanggung jawab bersama. Edukasi, pencegahan, dan partisipasi aktif dari masyarakat sangat penting,” imbuhnya.

Baca Juga:  Domang dan Tari: Dua Anak Gajah Ditetapkan sebagai Warga Kehormatan Riau, Simbol Hidup Berdampingan dengan Alam

Partisipasi Masyarakat sebagai Pilar Utama

AKBP Taat menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang aktif memberi masukan membangun dalam forum tersebut.

Data Polres menunjukkan tren penurunan

tingkat kriminalitas dan kecelakaan pada 2024, yang mencerminkan hasil kerja sama efektif. Namun, ia mengingatkan, mempertahankan pencapaian ini membutuhkan usaha yang lebih keras.

Baca Juga:  Mudik Gratis Sidoarjo 2025: Pemkab Sediakan 5 Rute, Daftar Sekarang Sebelum Kuota Habis!

“Menciptakan kamtibmas yang aman adalah tugas kita bersama. Ini bukan hanya tanggung jawab Polri, tetapi juga pemerintah, tokoh masyarakat, dan seluruh warga Tulungagung,

tutup Kapolres. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan tahun 2025 menjadi tahun yang lebih aman, harmonis, dan sejahtera bagi seluruh masyarakat Tulungagung. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!