Sinergitas Polres Lumajang Bersama TNI dan Forkopimda Lakukan Penghijauan di Sumber Klerek Gucialit

Laporan: Ninis Indrawati

LUMAJANG  – Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, jajaran Forkopimda Lumajang bersama masyarakat Desa Gucialit, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang, menggelar penanaman pohon di Sumber Klerek.

Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan lingkungan dan menjaga kelestarian sumber mata air.

Baca Juga:  Menjalin Kebersamaan di Balik Jeruji: Kalapas Narkotika Pematangsiantar Gelar Buka Puasa Bersama Warga Binaan

Kapolres Lumajang, AKBP Mohammad Zainur Rofik, yang diwakili oleh Kabag SDM Polres Lumajang, Kompol Diding Wahyudi, menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan penghijauan ini.

\”Kami sangat mengapresiasi inisiatif pemerintah daerah dan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Penanaman pohon ini tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga menjadi contoh yang baik bagi generasi muda,\” ujar Kompol Diding, Senin (9/12).

Baca Juga:  Kolaborasi Pemkab dan Kodim 0816 Sidoarjo Bersihkan Sungai Pelayaran

Kompol Diding juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.

\”Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Selain itu, kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di sekitar sumber air,\” imbuhnya.

Baca Juga:  Kolaborasi Pengusaha Muda Bangun Daerah: Bupati Subandi Gaet HIPMI Sidoarjo Tekan Pengangguran & Dongkrak Ekonomi

Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, juga menyampaikan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.

\”Penghijauan ini merupakan salah satu upaya kita untuk mengatasi masalah lingkungan seperti kekeringan dan banjir. Selain itu, kita juga meluncurkan Sekolah Edukasi Sampah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah,\” kata Indah.

Baca Juga:  Penangkapan di Lingkungan Naga Tongah: Polsek Raya Polres Simalungun Ungkap Kasus Narkoba, Satu Pelaku Ditaha

Meskipun kegiatan penghijauan ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, namun masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi.

Salah satunya adalah kemungkinan bibit pohon yang baru ditanam dicabuti kembali oleh warga.

Baca Juga:  Tanpa Kenaikan Biaya Kuliah, Unusa Tegaskan Komitmen pada Akses Pendidikan di Tengah Gejolak Ekonomi

Untuk mengatasi masalah ini, pihak terkait akan melakukan koordinasi dengan Linmas dan Babinkamtibmas untuk mengamankan bibit pohon yang sudah ditanam.

Selain itu, kebiasaan warga membuang sampah sembarangan juga menjadi salah satu tantangan.

Baca Juga:  Antisipasi Lonjakan Arus Mudik, Korlantas Polri Terapkan One Way Lokal Dari KM 70 Cikampek Hingga KM 188 Tol Cipali 

Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan sosialisasi secara terus-menerus kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Dengan adanya kegiatan penghijauan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

Baca Juga:  Tiga Kodim di Surabaya Dilikuidasi: Transformasi Demi Efisiensi dan Ketangguhan Operasional

Selain itu, diharapkan juga dapat memperbaiki kualitas lingkungan dan meningkatkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!