Subandi-Mimik Menuju Kursi Kepemimpinan: Transparansi dan Efisiensi Jadi Prioritas

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo terpilih, Subandi dan Mimik Idayana, telah menyelesaikan seluruh rangkaian tes kesehatan sebagai persiapan sebelum dilantik pada 20 Februari 2025 di Istana Negara, Jakarta.

Dalam pernyataannya, Subandi menyampaikan rasa syukur atas kelancaran seluruh proses yang telah dilalui. “Alhamdulillah, semuanya lancar dan hasilnya baik. Kami siap mengikuti pelantikan serta menjalankan amanah untuk membawa Sidoarjo ke arah yang lebih baik,” Ujarnya.

Baca Juga:  Korem 073/Makutarama Gelar Upacara Bendera Gelar Upacara Hari Pahlawan 10 November, Dengan Semanggat Pahlawan Untuk Masa Depan

Selain pelantikan, Subandi dan Mimik juga dijadwalkan mengikuti retret kepemimpinan di Magelang bersama kepala daerah lain dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan, orientasi kebijakan nasional, serta meningkatkan kapasitas kepemimpinan para kepala daerah dalam menjalankan pemerintahan yang efektif.

Komitmen Efisiensi Anggaran

Dalam menghadapi masa kepemimpinannya, Subandi menegaskan komitmennya untuk menjalankan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran daerah.

Baca Juga:  Kandang Ayam di Sampang Dilahap Si Jago Merah: Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah, Ini Jelasnya 

“Kami berkomitmen memastikan bahwa anggaran daerah digunakan secara efektif dan efisien sesuai dengan arahan pemerintah pusat,” kata Subandi.

Sebagai langkah awal, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah berkoordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sidoarjo. Sejumlah kebijakan efisiensi pun telah disepakati, di antaranya:

Baca Juga:  TMMD Ke-123 di Bangkalan: Sinergi TNI dan Pemda Ubah Wajah Desa Katol Timur

1. Penghapusan kegiatan seremonial yang tidak mendesak.

2. Pengurangan anggaran perjalanan dinas hingga 50 persen.

3. Optimalisasi penggunaan anggaran untuk program yang berdampak langsung bagi masyarakat.

“Kami ingin memastikan setiap rupiah dalam APBD digunakan untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk kegiatan yang kurang produktif,” tegas Subandi.

Baca Juga:  Viral Satgas Palsu Curi di Warung, Pemkot Surabaya Pastikan Bukan Petugas Resmi

Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Selain efisiensi anggaran, Subandi juga menegaskan dukungannya terhadap program ketahanan pangan nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto sebagaimana tertuang dalam Inpres Nomor 2 Tahun 2025.

Menurutnya, ketahanan pangan menjadi salah satu aspek krusial dalam pembangunan daerah, dan Sidoarjo siap mendukung program tersebut dengan berbagai langkah strategis, termasuk:

Baca Juga:  Dzikir dan Do’a Bersama Peringati Momentum Hari Kesaktian Pancasila, Kodim 1415/Selayar

Optimalisasi lahan pertanian dan peningkatan produktivitas petani.

Dukungan terhadap sektor perikanan dan peternakan lokal.

Peningkatan infrastruktur dan distribusi hasil pertanian di Sidoarjo.

“Kami akan bekerja sama dengan para petani, nelayan, serta pelaku usaha pangan untuk memastikan ketahanan pangan tetap terjaga dan masyarakat dapat menikmati harga bahan pokok yang stabil,” ujarnya.

Baca Juga:  Akhirnya Kini Bisa Hirup Udara Bebas Dikeluarkan Dari Lapas, Cilacap.

Dengan berbagai program dan komitmen ini, Subandi dan Mimik Idayana bertekad membawa Sidoarjo menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik, transparan, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!