Ulama dan Kepolisian Bersinergi: Gus Hadi dan Kapolres Tulungagung Komitmen Wujudkan Pilkada Damai 2024

Laporan: Ninis Indrawati

TULUNGAGUNG | SUARAGLOBAL.COM – Menjelang pelaksanaan Pilkada 2024, Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, bersama jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Tulungagung dan Kapolsek se-Kabupaten Tulungagung melakukan kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren Al Hikmah Melathen, Selasa (18/10). Rombongan ini disambut hangat oleh Pengasuh Ponpes, KH. Hadi Muhammad Mahfudz, atau yang akrab disapa Gus Hadi, yang juga merupakan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tulungagung.

Kunjungan ini bukan hanya sekadar mempererat hubungan antara pihak kepolisian dan ulama setempat, tetapi juga untuk memohon doa serta dukungan moral dari Gus Hadi dan seluruh elemen Ponpes Al Hikmah Melathen agar pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan dengan aman, damai, dan tertib. Pemilihan kepala daerah ini dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024.

Dalam sambutannya, AKBP Muhammad Taat mengungkapkan harapan besar agar dukungan para ulama, khususnya Gus Hadi, dapat memperkuat keamanan serta stabilitas di masyarakat selama masa Pilkada. Menurutnya, peran tokoh agama sangat penting dalam menciptakan suasana kondusif di tengah persaingan politik yang sering kali menimbulkan tensi tinggi.

“Kami sangat berharap dukungan doa dari para ulama, khususnya untuk keselamatan dan keamanan seluruh masyarakat selama proses Pilkada 2024 berlangsung,” ujar AKBP Muhammad Taat.

Gus Hadi, dalam kesempatan tersebut, turut menyampaikan pesan kepada seluruh warga Tulungagung agar turut serta menyukseskan jalannya Pilkada. Ia menekankan pentingnya menjaga situasi kondusif dan menjauhi tindakan-tindakan yang bisa merusak jalannya demokrasi, seperti politik uang atau kecurangan lainnya.

“Pilkada adalah momen penting, mari kita laksanakan dengan sebaik-baiknya. Hindari segala bentuk kecurangan dan manipolitik, serta jaga keamanan dan ketertiban bersama,” tegas Gus Hadi.

Lebih lanjut, Gus Hadi mengingatkan para calon kepala daerah dan pendukungnya agar selalu mengedepankan nilai-nilai persaudaraan, dengan melihat kompetisi politik sebagai ajang yang sehat dan menghormati satu sama lain. Menurutnya, persaingan politik tidak boleh memecah belah masyarakat atau mengancam stabilitas keamanan.

“Kita harus menjaga kondisi tetap aman dan damai. Jangan biarkan persaingan politik mengganggu stabilitas keamanan di daerah kita,” imbuhnya.

Kapolres Tulungagung juga menyampaikan apresiasinya atas nasihat dan dukungan yang diberikan oleh Gus Hadi. Ia menegaskan komitmen Polres Tulungagung untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara nanti.

Dengan sinergi yang terjalin antara aparat keamanan dan tokoh agama, diharapkan pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Tulungagung dapat berjalan dengan damai dan menghasilkan pemimpin yang amanah untuk kemajuan bersama. (*)