Cerita Bobby Nasution Tentang Pengalamannya Belajar Iqro di Depan Para Juara MTQ Kota Medan

Bobby Nasution memberi bingkisan pada juara MTQ Kota Medan dalam acara silaturahmi dan makan siang bersama di Restoran Lembur Kuring Jalan Amir Hamzah, Kota Medan, Senin (02/03/2020). (Foto: Dok. istimewa/Leo)

Medan, beritaglobal.net – Menjadi penggagas Kolaborasi Medan Berkah, Bobby Nasution (BN), undang para juara MTQ Kota Medan untuk bersilaturahmi dan makan siang bersama di Restoran Lembur Kuring Jalan Amir Hamzah, Kota Medan, Senin (02/03/2020) kemarin.

Suasana silaturahmi dan makan siang bersama dengan diiringi alunan Sholawat, siang kemarin, juga dihadiri oleh sejumlah pemuka agama di Kota Medan.

Lantunan ayat suci Alquran yang dibacakan oleh Rizky Maulana secara tahfiz atau hafalan. Rizky Maulana merupakan salah satu juara MTQ Medan 2020 Cabang Hifzil Quran 20 Juz.

Bobby mengaku senang dan bangga bisa bersilaturahmi dengan orang – orang yang cinta Alquran. Jebolan S2 Agribisnis IPB itu menilai para ahli Quran bukan hanya sekadar lomba tapi juga pembawa syiar untuk Agama Islam.

Dalam paparannya, Bobby menceritakan pengalamannya dalam mempelajari Alquran. Sebagai anak seorang karyawan perkebunan, Bobby kerap pindah – pindah domisili. Otomatis dia juga harus pindah sekolah.

“Jadi saya lama khatam belajar Iqro, karena setiap masuk sekolah baru harus mengulang dari awal lagi,” kata Bobby disambut senyum hadirin.

Setelah menetap lama di Pontianak, barulah dirinya fokus mendapatkan pelajaran Alquran dan agama.

Bobby berharap, pendidikan Alquran dan agama diperkuat sejak dini di sekolah-sekolah. Di samping itu, Bobby berharap sekolah bisa lebih dulu mengedepankan Alquran baru diarahkan ke ekstrakurikuler lainnya.

“Inilah yang menjadi pemikiran saya, bagaimana Alquran dan agama diajarkan sejak dini. Kawan-kawan pemenang MTQ bisa diajak kolaborasi untuk mengajar Alquran. Pendidikan dan kesejahteraan generasi Qurani harus kita peduli. Mudah – mudahan itu bisa diterapkan,” kata Bobby.

Bobby tak lupa mengucap selamat kepada para pemenang MTQ Kota Medan 2020. Harapan suami Kahiyang Ayu itu, bagaimana agar para juara MTQ ini fokus prestasi dan tetap tidak meninggalkan keberkahan Alquran.

“Saya harap pemenang MTQ kelak mendapatkan modal usaha, agar tetap fokus menjadi ahli Quran dan kebutuhannya tetap bisa terpenuhi,” kata Bobby.

Mantan Manajer Klub Medan Jaya itu mendoakan agar para juara yang akan berlomba di MTQ tingkat Provinsi Sumut pada April 2020 nanti kembali meraih gelar juara.

Bobby juga menyerahkan bingkisan apresiasi kepada para juara MTQ.

Di tempat yang sama, Abdullah Sitorus selaku Koordinator Relawan Bobby Nasution (Rebana) mengapresiasi  Bobby Nasution yang bersilaturahmi dengan para pemenang MTQ Kota Medan.

“Ini salah satu bentuk pemimpin yang peduli dengan generasi Qurani. Insha Allah Medan Berkah,” kata Abdullah.

Di sisi lain, Rizki Maulana sebagai Juara satu Cabang Hifzil Quran 20 Juz, MTQ 2020 Kota Medan asal Kecamatan Medan Perjuangan mengaku senang dengan apresiasi yang ditunjukkan Bobby Nasution.

“Saya pribadi berharap Walikota Medan atau pemimpin, agar memperhatikan para juara MTQ terutama dalam hal umum dan agama,” harapnya.

Hal senada disampaikan Muhammad Salim dari Medan Denai yang meraih juara dua kategori tilawah dewasa pada MTQ 2020 Kota Medan.

“Harapan saya kepada pemimpin agar cinta dan peduli terhadap generasi alquran, maka akan dimudahkan segala urusan,” kata Salim.

Silatirahmi dihadiri 37 juara MTQ Kota Medan dari berbagai cabang perlombaan. (Leo)