Inspirasi Kata Bijak Pendiri Bangsa, Jadi Inspirasi Junaedi Abdillah
Salatiga, beritaglobal.net – Ketokohan pendiri bangsa bisa jadi menginspirasi seseorang untuk berbuat dan bertindak untuk kemajuan masyarakat, tanpa berharap mendapatkan timbal balik atas semua upayanya.
Ungkapan Presiden Pertama RI Ir. Soekarno, ‘Seribu Orang Tua Hanya Dapat Bermimpi, Satu Orang Pemuda Dapat Mengubah Dunia’, inilah yang mendorong Junaedi Abdillah, S.Kep., mencalonkan diri sebagai calon legislatif pada pemilihan umum 17 April 2019 mendatang.
Seperti diungkapkannya kepada beritaglobal.net, Kamis (04/04/2019) dini hari, melalui pesan tertulisnya, Junaedi menyampaikan visi nya, “Bekerja bersama Rakyat, dari Rakyat untuk Rakyat, itu visi saya mas,” ungkap Junaedi.
Ditambahkan olehnya, untuk menjabarkan visinya, dia menyebut misi untuk mencapai semua impiannya, “Peduli, menampung, memperjuangkan dan memberi solusi aspirasi rakyat di bidang pemberdayaan perempuan, Pemuda/Pemudi, UMKM, pertanian, peternakan, seni, budaya dan Pelestarian Lingkungan Hidup,” imbuh Junaedi.
Calon anggota DPRD Kota Salatiga yang diusung oleh Partai Demokrat untuk daerah pemilihan Kecamatan Sidomukti dengan nomor urut 1, ini mempunyai slogan yang selalu dipegang teguh olehnya, Muda, Jujur, Amanah.
Selain Ir. Soekarno, Junaedi juga terinspirasi oleh kebijaksanaan yang dimiliki oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Soesilo Bambang Yoedhoyono, mantan Presiden RI ke 6.
Dalam rangka menjalankan semua visi dan misinya memajukan Kota Salatiga demi tercapainya kesejahteraan masyarakat di Kota Salatiga umumnya, dan Kecamatan Sidomukti khususnya, Junaedi kemudian menjelaskan bahwa dalam pemberdayaan perempuan dirinya bertekad menggalakan program KIA dengan konseling keluarga ibu dan anak serta memberdayakan program rumah perempuan.
“Untuk pemberdayaan aspirasi warga saya bertekad peduli, menampung, memperjuangkan dan memberi solusi serta menyalurkan aspirasi di segala bidang. Sedang untuk pelestarian lingkungan hidup dengan lebih menggalakan prestasi gapoktan serta gerakan penghijauan dalam mitigasi bencana alam,” ungkap Junaedi.
Sosial budaya dengan mendorong lestarinya kearifan lokal, menjadi titik penting dalam mempertahankan karakter bangsa di kalangan Pemuda dan Pemudi, generasi penerus negeri.
“Bagi saya setiap pemimpin pasti ingin mensejahterakan rakyatnya dan di setiap masa tantangannya selalu berbeda,” tandas ayah dua putra ini mantap. (ASB/Red)
Tinggalkan Balasan