Polres Blitar Kota Dorong Ketahanan Pangan, Tanam Jagung di Lahan Sendiri
Laporan: Ninis Indrawati
BLITAR | SUARAGLOBAL.COM – Sebagai upaya mendukung program Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto, Polres Blitar Kota Polda Jawa Timur melaksanakan kegiatan strategis dalam bidang pertanian.
Pada Jumat (15/11/2024), Polres Blitar Kota bersama masyarakat menanam jagung di atas lahan seluas sekitar satu hektare di Jalan Tangsi, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah awal untuk menciptakan ketahanan pangan secara mandiri di lingkungan Blitar.
Ini adalah kali pertama kami mencoba menanam jagung di lahan milik Polres. Kami ingin melihat efektivitas dan keberhasilan dari upaya ini sebagai basis pelatihan bagi personel Polres dan warga sekitar,\” ujarnya.
Kegiatan ini juga diharapkan mampu memperluas cakupan penanaman jagung di masa depan. \”Apabila uji coba ini sukses, kami siap memperluas lahan dan meningkatkan jumlah partisipan, baik dari aparat kepolisian maupun masyarakat, lanjut AKBP Danang. Selain itu, pihaknya berencana bekerja sama dengan dinas terkait guna mendukung program ini secara lebih komprehensif.
Penanaman jagung tersebut tidak hanya dihadiri oleh jajaran Polres Blitar Kota, namun juga mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Pejabat sementara (Pjs) Bupati Blitar, Jumadi, turut hadir bersama Dandim 0808 Blitar Letkol Inf Hendra Sukmana,
Field Operation Manager PT Syngenta Seed Indonesia Cristian Bayu Putra, serta Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Blitar Toha Mashuri.
\”Terima kasih kami sampaikan kepada PT Syngenta yang telah mendukung upaya ini. Harapan kami, kerja sama dengan berbagai pihak ini dapat menggerakkan roda ketahanan pangan mandiri yang lebih solid,\” kata Kapolres Danang dalam sambutannya.
Kegiatan ini juga melibatkan Wakapolres Blitar Kota, Kompol I Gede Suartika, dan Ketua Bhayangkari Cabang Blitar Kota, Hani Danang, yang turut berpartisipasi menanam jagung bersama masyarakat dan personel lainnya.
Kehadiran tokoh-tokoh penting ini memperlihatkan komitmen kolektif untuk menjadikan ketahanan pangan sebagai prioritas yang harus dijaga bersama.
AKBP Danang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong dalam menciptakan ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan.
Dengan langkah ini, kami berharap dapat menginspirasi masyarakat untuk ikut aktif dalam bercocok tanam, tidak hanya sebagai pemenuhan kebutuhan tetapi juga sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan,\” tutupnya. (*)
Tinggalkan Balasan