Babinsa Pasuruhan Koramil 04/Kayen Bersama Masyarakat Bersihkan Aliran Sungai

 

Laporan: W Widodo

PATI | BERITA-GLOBAL.COM – Aliran sungai Juwana yang melintas di Desa Pasuruhan Kecamatan Kayen terlihat menghijau seperti digelar permadani berwarna hijau.

Ternyata menghijaunya aliran sungai tersebut karena dipenuhi oleh tumbuhan air bernama Enceng Gondok.

Enceng Gondok merupakan jenis tumbuhan air yang dapat berkembang dengan cepat, sehingga keberadaannya apabila dalam jumlah besar dapat memblokir aliran air yang berada di sungai yang dapat mengakibatkan banjir karena luapan air apabila debit air di sungai sedang tinggi.

Baca Juga:  Kunjungan Studi Tiru Tim Pembangunan Zona Integritas: Rutan Salatiga Terima Tim Dari Rutan Banjarnegara

Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Desa Pasuruhan bersama Babinsa, Bhabinkamtibmas serta masyarakat menggelar karya bhakti membersihkan aliran sungai Juwana 1 Desa Pasuruhan Kecamatan Kayen Kabupaten Pati. Rabu,(19/04/2023).

Kepala Desa Pasuruhan Nurul Huda beserta Perangkat Desa, Babinsa Pasuruhan Koramil 04/Kayen Serda M. Makruf, Bhabinkamtibmas dan warga setempat terlihat berjibaku membersihkan aliran sungai.

“Kegiatan kerja bakti tersebut dilaksanakan sebagai langkah untuk mencegah terjadinya banjir/ luapan air akibat adanya penumpukan enceng gondok di Jembatan Sungai Juwana 1 Pasuruhan,” kata Danramil 04/Kayen Lettu Inf Wanto.

Baca Juga:  Jelang HUT ke-77, Persit KCK Koorcabrem 073 PD IV/Diponegoro Ziarah ke Taman Makam Pahlawan

Menurut Babinsa, ini merupakan antisipasi apabila adanya curah hujan yang tinggi di wilayah sekitar pegunungan Kendeng, mengingat untuk saat ini cuaca tidak menentu kadang dapat berubah sewaktu-waktu.

Baca Juga:  Maraknya Prostitusi Dan Miras Di Bandungan, Dinilai Dinas Terkait Tutup Mata

 

Dalam kesempatan tersebut Babinsa bersama Bhabinkamtibmas juga menyampaikan himbauan kepada warga masyarakat agar selalu jaga kebersihan sungai serta menghindari membuang sampah dalam bentuk apapun di aliran sungai yang bisa menyebabkan sumbatan dan akhirnya bisa mengakibatkan banjir. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!