Pasang Iklan Disini
 |
| Rivaldy Azhar (paling kanan) bersama clubnya saat menerima trofi kejuaran bola voli. (Foto: Dok. pribadi/Riv) |
Purbalingga, beritaglobal.net - Salah satu cabang olah raga (cabor) yang sangat di gandrungi para pemuda dan pemudi maupun orang tua di Indonesia setelah Sepak Bola, adalah cabang olah raga bola voli.
Setiap daerah tentu punya pemain terbaik dan juga membanggakan di daerahnya masing - masing, seperti halnya di Kabupaten Kebumen, masyarakat setempat tidak asing lagi pada satu sosok atlet cabang olah raga bola voli, Sigit Ardian. Sedangkan di Kabupaten Purbalingga saat ini ada seorang Rivaldy Azhar atau biasa di panggil Aldy Azhar .
Pria yang terlahir 23 tahun yang lalu ini, disamping mempunyai perawakan yang kekar juga ganteng sekaligus merangkap profesi sebagai seorang model di kota pelajar, Yogyakarta .
Setiap penampilannya selalu jadi pusat perhatian para penggemarnya, terutama para ABG, baik di even tarkam (tarikan kampung-red) ataupun even resmi level club serta level tingkat kabupaten.
Sosok sukses Aldy ashar tidak lepas dari orang - orang terdekatnya disamping orang tua, guru sekolah maupun pelatih Club Bravo Banjarnegara ataupun Yuso Sleman
Aldy Azhar yang terlahir dari keluarga atlet bola voli. Ayah Aldy, Sugeng Haryanto (55) dulunya juga pernah jaya kisaran tahun 1980 an, kakak iparnya, Sutarno juga seorang pelatih di Club Bola Voli Bravo Banjarnegara.
Beritaglobal.net, mendapatkan kesempatan khusus untuk mengulik tentang sosok Aldy Azhar. Saat, ditemui di kediamannya di Karangnangka, Kabupaten Purbalingga, belum lama ini, dirinya memiliki prinsip, jika setiap usaha pasti ada hasilnya.
"Sewaktu saya hanya fokus ke latihan dan latihan, saat itu saya masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saya mulai berlatih di Club Bravo dan baru merasa bisa bermain voli, saat memasuki masa SMA," ungkapnya membuka kenangan jalan panjang suksesnya saat ini.
"Hingga sekarang ini, saya masih latihan dirumah saja dikarenakan ada pandemi jadi dibelakang rumah aja cukup. Lokasi di belakang rumah saya juga sekaligus menjadi markas untuk anak - anak muda, yang memang dibina khusus untuk dipersiapkan sebagai calon atlet bola voli di Purbalingga dan sekitarnya," ungkapnya.
Sebagai atlet, dirinya harus selalu menjaga kebugaran tubuh selama pandemi Covid-19. "Saya hanya joging dipagi hari, untuk sore tetap latihan ringan," ungkap salah satu pemain andalan Club Yuso Sleman.
Sosok Aldy Dimata Kolega
Sosok Aldy, dengan segala prestasi yang telah diraihnya, memiliki kesan tersendiri di mata para koleganya. Salah satu guru yang dulu pernah mengajar sewaktu masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), Rudatin Titi Setyawati (56) atau biasa di panggil Titi sekaligus guru mata pelajaran Geografi di SMAN 1 Bawang, Banjarnegara menceritakan sosok Aldy yang pendiam.
"Aldy selama menjadi siswa SMAN 1 Bawang, ya seperti siswa lainya, dia pendiam dan tidak pernah bermasalah," ungkap Titi.
"Aldy sudah menjadi andalan kami dan juga Banjarnegara. Untuk prestasi sewaktu masih menjadi siswa SMAN 1 Bawang, Aldy dan temen - temen Juara 2 Popda di Jawa tengah dan masih banyak prestasi lain," imbuhnya saat ditemui beritaglobal.net, Senin (08/06/2020).
Titi berharap untuk generasi sesudah Aldy supaya anak - anak SMAN 1 Bawang, dapat meraih prestasi lebih baik lagi ditingkat regional maupun tingkat nasional, pungkasnya.
Senada dengan Titi, pelatih salah satu club Bola Voli di Banjarnegara, BRAVO Banjarnegara, Sutarno (46), dengan adanya Pandemi Covid-19, banyak agenda turnamen bola voli yang terlewatkan. Untuk itulah, demi mengasah dan menjaga kemampuan para pemain bola voli di tim asuhannya, Tarno berencana menggelar turnamen yang akan mengundang club - club bola voli Nasional.
"Untuk menjaga kemampuan dan stamina tim Bravo, yang salah satunya Aldy, kami berencana menggelar turnamen bola voli yang rencananya akan mengundang club - club nasional," papar Tarno.
"Insha Allah, kami akan mengundang 8 club terbaik di Indonesia. Akan kami undang club bola voli, Indomaret Sidoarjo Samator dan yang lainya. Supaya pervolian di Karisidenan Banyumas bisa maju lagi terutama di kabupaten Purbalingga," pungkasnya. (Iwan Setiawan)
