Pasang Iklan Disini
 |
| Kepala Sekolah SMPN 1 Kranggan, Kabupaten Temanggung Agus Sugiyanti, S.Pd., M.Si., didampingi guru pengajar. (Foto: Dok. istimewa/RTM) |
TEMANGGUNG, Beritaglobal.Net - Berupaya Beradaptasi dengan pandemi Covid-19, SMP Negeri 1 Kranggan, Kabupaten Temanggung, menjalankan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah dalam aktivitas penerimaan rapor dan penerimaan siswa baru, Senin (22/06/2020).
Penerapan protokol kesehatan berupa menggunakan masker, menjaga jarak dan membiasakan mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir, saat proses pembagian rapor di SMP Negeri 1 Kranggan, diwajibkan bagi seluruh guru, siswa siswi serta orang tua/wali murid.
Selama pandemi Covid-19, belum sepenuhnya selesai dan belum ditemukannya vaksin yang terbukti dapat mencegah penuralan Covid-19, memberikan banyak pengaruh pada jalannya kegiatan belajar mengajar. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMPN 1 Kranggan Agus Sugiyanto, S.Pd., M.Si., kepada beritaglobal.net, saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Senin (22/06/2020).
"Kami selalu berusaha meningkatkan kualitas pendidikan. Tahun ini tidak ada ujian nasional, dengan assesment tersebut diharapkan mutu lulusan selalu meningkat. Siswa lulusan bisa diterima disekolah favorit, juga tercipta siswa berkarakter," ungkapnya.
"Tahun ini kami menerima 224 calon siswa, dibagi dalam tujuh kelas. Untuk itu, kami sudah bersiap untuk menerapkan sistem new normal kepada para siswa dan seluruh staff pengajar," imbuhnya.
Dijelaskan pula oleh Agus, pihaknya telah menyiapkan pula alat pengukur suhu tubuh, masker bagi seluruh siswa, dan juga penambahan alat pencuci tangan.
"Siswa masuk sekolahpun bergantian, satu kelas akan dibagi menjadi dua. Biarpun sistem ini mengurangi efektifitas belajar, tetapi semua demi kesehatan siswa juga. Kami juga bekerjasama dengan puskesmas Kranggan untuk sosialisasi dan pengecekan kesehatan," paparnya.
Dirinya berharap semoga Pandemi Covid-19 segera berlalu sehingga kegiatan belajar mengajar bisa normal kembali.
Dalam kesempatan yang sama, Rina, S.Pd., guru mata pelajaran IPA, menambahkan, bahwa siswa/siswi di SMPN 1 Kranggan, banyak yang berprestasi terutama di bidang olah raga, demikian pula bidang akademik.
"Selama ini siswa diwajibkan mengikuti kegiatan pramuka, selain itu ada berbagai kegiatan ekstra kulikuler yang bisa diikuti. Namun karena keadaan seperti ini, anak - anak masih diliburkan, jadi kegiatan belajar mengajar belum dimulai," terang Rina.
"Semoga tahun pelajaran baru akan segera dimulai, agar siswa segera bisa bersekolah kembali," pungkasnya. (Ratmaningsih)
