Pasang Iklan Disini
 |
| Jhony Quick, saat memyerahkan bantuan secara simbolis kepada salah satu warga di Dusun Cengklik, Desa Timpik, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. (Foto: Dok. Supriyanto/beritaglobal.net) |
UNGARAN, Beritaglobal.Net - Wabah Covid-19 yang melanda hampir di seluruh penjuru dunia dalam kurun waktu 6 bulan terakhir, telah menumbuhkan rasa kepedulian dan semangat gotong royong. Hal ini, seperti tercermin dalam aktivitas umat Budha Indonesia melaksanakan bakti sosial pembagian sembako dengan dimotori oleh tiga vihara, diantaranya Vihara Dharmasagara Jakarta, Vihara Buddha Murni Medan, dan Vihara Setia Budi Medan dalam Yayasan Sangha Mahayana Indonesia. Bertajuk Sangha Mahayana Indonesia Peduli Bhakti Sosial Pembagian Sembako.
Mewakili yayasan dan ketiga vihara tersebut, Jhony Quick, menyampaikan jika kegiatan ini adalah bentuk kepedulian dari yayasan Agama Budha, khususnya umat di tiga vihara dari Jakarta dan Medan pada masyarakat Indonesia, seperti halnya warga Desa Timpik, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Sabtu (27/06/2020).
"Kegiatan ini dalam rangka bakti sosial yang di lakukan oleh yayasan Sangha Mahayana Indonesia, dengan dipelopori oleh tiga vihara, 1 dari Jakarta dan 2 dari Medan. Ini (baksos pembagian sembako), merupakan bentuk kepedulian yayasan agama Budha, dengan diinisiasi oleh 3 vihara dari Jakarta dan Medan," ungkap Jhony didampingi oleh Edwin Sanjaya, kepada beritaglobal.net, disela aktifitas baksos, Sabtu (27/06/2020).
 |
| Edwin Sanjaya menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kades Timpik Triyono. (Foto: Dok. Supriyanto/beritaglobal.net) |
Jhony menambahkan, bahwa bentuk bantuan adalah paket sembako sejumlah 250 bungkus.
"Bantuan tadi diterima langsung oleh Kepala Desa Timpik, bapak Triyono. Untuk Desa Timpik kita berikan 250 paket mas, dan ini kita berikan di Dusun Cengklik," imbuhnya.
"Kami harap, bantuan ini dapat meringankan beban warga terdampak pandemi Covid-19 di Desa Timpik," harapnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Timpik Triyono, menyampaikan bahwa adanya kegiatan bakti sosial ini sangat membantu warga Desa Timpik terdampak pandemi Covid-19.
"Baksos ini sangat membantu Warga kami dan semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir," ucap Triyono yang baru 1 tahun ini menjabat sebagai Kepala Desa.
"Atas nama warga Desa Timpik, kami selaku pemdes mengucapkan banyak terimakasih kepada Yayasan Sangha Mahayana Indonesia," pungkasnya. (Supriyanto)
