Laporan: W Widodo
SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Madrasah Diniyah Nurul Huda Promasan, yang terletak di Kelurahan Kumpulrejo, Salatiga, telah mengadakan kegiatan istimewa dalam rangka memperingati bulan Muharram. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu (27-28/7), ini bertujuan untuk menambah semangat belajar santri serta mempererat tali silaturahmi dan kepedulian sosial di kalangan mereka. Acara ini bekerja sama dengan LAZiS Jateng Cabang Salatiga dan diikuti oleh sekitar 80 santri dari jenjang TPA dan ibtidaiyah, (29 Juli 2024).
Kegiatan yang Inspiratif dan Edukatif
Kegiatan ini diawali dengan upacara pembukaan pada Sabtu sore (27/7), yang dihadiri oleh Yuhdi dari BAZNAS Kota Salatiga, perwakilan dari Kelurahan Kumpulrejo, Sri Joko selaku Ketua RW 02 Promasan, dan Koyin selaku Ketua RT. Dalam sambutannya, Yuhdi memberikan apresiasi kepada LAZiS Jateng dan Madrasah Diniyah Nurul Huda atas pelaksanaan kegiatan Camping Al-Qur’an ini.
“Semoga kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi santri dan akan selalu diingat oleh mereka,” ujar Yuhdi. Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Sri Joko, yang berharap kegiatan ini memberikan dampak positif bagi lingkungan RW 02 Promasan dan memotivasi anak-anak untuk lebih semangat dalam mengaji.
Rangkaian Kegiatan yang Menarik
Mahmudi, selaku Wakil Kepala Madrasah Diniyah Nurul Huda Promasan, menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia, khususnya kepada LAZiS Jateng Cabang Salatiga yang telah memberikan fasilitas dalam kegiatan ini. “Semoga melalui kegiatan ini bisa menambahkan semangat santri dalam mengaji dan belajar di madrasah ini,” tutur Mahmudi.
Sementara itu, Bagas Laksono dari LAZiS Jateng mengucapkan terima kasih kepada pihak madrasah karena telah diberikan kesempatan untuk menjalin kerja sama dalam kegiatan ini. “Semoga apa yang kami lakukan ini menjadi bagian dari langkah kami untuk turut serta dalam memberikan kontribusi positif bagi perkembangan kegiatan pendidikan keagamaan di masyarakat,” ujar Bagas.
Salah satu kegiatan yang diikuti oleh santri adalah pengembangan soft skill melalui pelatihan tata cara penyembelihan ayam yang dipandu oleh Rohmat, guru di madrasah tersebut. Dwi Cahyono, Kepala Cabang LAZiS Jateng Salatiga, menuturkan bahwa menyembelih ayam merupakan skill dasar yang harus dimiliki oleh santri.
Malam Keakraban dan Pentas Seni
Pada malam hari, santri diajak mengaji Al-Qur’an secara berkelompok, dilanjutkan dengan kegiatan api unggun dan pentas seni. Para santri menampilkan berbagai penampilan menarik yang disaksikan oleh wali santri dan warga sekitar. Siti Malikah, pengasuh di madrasah ini, menuturkan bahwa melalui pentas seni ini diharapkan bisa menambah kepercayaan diri serta kreativitas santri.
“Kegiatan ini tentu memberikan wawasan berkenaan dengan kerjasama tim,” imbuh Siti Malikah.
Penutupan yang Berkesan
Pada Minggu pagi (28/7), kegiatan diawali dengan shalat subuh berjamaah dan kultum yang disampaikan oleh Daromi, guru madrasah. Selanjutnya, para santri melakukan olahraga senam dan outbound dengan berbagai permainan menarik di lingkungan RW 02 Promasan.
Acara ditutup pada Minggu siang dengan pembagian hadiah, pemberian santunan, dan bingkisan kepada anak yatim/piatu dari wilayah Promasan dan sekitarnya. Para santri tampak bahagia setelah mengikuti kegiatan Camping Al-Qur’an ini selama dua hari.
Dwi Cahyono menuturkan harapannya agar kegiatan ini bermanfaat dan memberikan kenangan berharga bagi para santri. Seusai penutupan, LAZiS Jateng menyalurkan sayuran segar kepada warga sekitar madrasah, menambah kebahagiaan dalam perayaan ini. (*)
