Laporan: Ninis Indrawati
SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono, semakin memperkuat sinergi dengan masyarakat di tiga kecamatan wilayah Pantura Kabupaten Sampang. Tujuan dari sinergi ini adalah untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap aman dan kondusif selama proses demokrasi berlangsung. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja yang telah dilakukan di seluruh 14 kecamatan di Kabupaten Sampang.
Pada Sabtu (07/09/2024), Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie, menyampaikan bahwa kunjungan ini bukan hanya untuk memperkenalkan AKBP Hendro Sukmono yang baru menjabat sebagai Kapolres Sampang, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam menciptakan suasana aman jelang Pilkada. Kapolres Hendro terus berupaya mempererat hubungan antara Polres dan masyarakat, dengan harapan menjaga stabilitas keamanan di tengah tingginya dinamika politik.
Dalam kunjungan ke wilayah Pantura, Kapolres Sampang mengundang seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), tokoh ulama, tokoh masyarakat, serta penyelenggara Pilkada tingkat kecamatan untuk bersatu padu dengan Polri dalam menjaga keamanan selama tahapan Pilkada berlangsung. Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Kapolres adalah kewaspadaan terhadap penyebaran hoaks, isu SARA, serta provokasi yang dapat memecah belah persatuan di tengah masyarakat.
“Demokrasi harus dijaga dengan baik, dan perbedaan pandangan politik tidak boleh menjadi alasan terjadinya konflik sosial. Kami terus mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan mengedepankan toleransi dalam menghadapi Pilkada ini,” ujar AKBP Hendro Sukmono dalam salah satu pertemuannya dengan tokoh masyarakat.
Guna memastikan keamanan selama tahun politik ini, Polres Sampang bersama TNI, pemerintah daerah, serta pihak terkait lainnya telah meluncurkan Operasi Mantap Praja (OMP) Semeru 2024. Operasi yang dimulai sejak 19 Agustus dan akan berlangsung hingga 31 Desember 2024 ini bertujuan untuk menjaga jalannya Pilkada tetap damai, melalui pendekatan preemtif dan preventif. Kapolres menekankan bahwa operasi ini tidak hanya melibatkan pengawasan dan pencegahan, tetapi juga penegakan hukum jika ditemukan pelanggaran pemilu atau tindak pidana lainnya yang dapat mengganggu stabilitas.
Selain menjaga keamanan secara fisik, Kapolres Sampang juga mengajak masyarakat untuk senantiasa memanjatkan doa demi kelancaran Pilkada serentak 2024. “Pilkada ini adalah bagian dari demokrasi yang sehat. Kita semua harus bekerja sama untuk memastikan bahwa proses ini berjalan dengan aman, tanpa gangguan dan provokasi yang dapat memecah belah masyarakat,” tambah AKBP Hendro Sukmono.
Peran aktif tokoh masyarakat dan ulama di wilayah Pantura sangatlah penting dalam menjaga situasi tetap kondusif. Dukungan mereka terhadap upaya Polres Sampang dalam menciptakan Pilkada yang damai terlihat nyata dalam berbagai diskusi dan pertemuan. Mereka sepakat bahwa Pilkada 2024 harus menjadi ajang demokrasi yang sehat, bukan ajang untuk memicu perpecahan di masyarakat.
Dengan langkah preventif yang telah diambil oleh Polres Sampang, diharapkan Pilkada 2024 di wilayah ini dapat berlangsung secara damai dan menjadi cerminan dari demokrasi yang matang dan bertanggung jawab. Kapolres pun menegaskan komitmen Polres Sampang untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban selama seluruh tahapan Pilkada berlangsung, serta memastikan tidak ada ruang bagi pelanggaran yang dapat mengganggu proses pemilihan tersebut. (*)
“Kita bersama, kita bersatu, menjaga demokrasi untuk Sampang yang lebih baik.”
