Laporan: Ninis Indrawati
PONOROGO | SUARAGLOBAL.COM – Dalam upaya meningkatkan keselamatan lalu lintas, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ponorogo mengadakan kegiatan ramp check di Terminal Tipe A Seloaji, Ponorogo pada Jumat (6/9/2024). Kegiatan ini difokuskan pada pemeriksaan menyeluruh kendaraan angkutan umum dan kesehatan pengemudi untuk meminimalkan potensi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan transportasi umum.
Kasat Lantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, menjelaskan bahwa ramp check dilakukan dengan cermat, mencakup pengecekan semua dokumen penting, seperti Surat Izin Mengemudi (SIM), STNK, buku KIR, serta surat pengawasan. Selain itu, kondisi fisik kendaraan juga diperiksa secara detail. "Kami memastikan komponen penting seperti rem, lampu, dan perangkat keselamatan lainnya berfungsi dengan baik, demi keselamatan penumpang dan pengemudi," kata AKP Bayu.
Dalam kegiatan ini, Satlantas Polres Ponorogo menggandeng Dinas Perhubungan untuk memeriksa bus antar kota dalam provinsi (AKDP) dan antar kota antar provinsi (AKAP). Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan semua bus memenuhi standar keselamatan transportasi yang telah ditetapkan.
Selain pengecekan kendaraan, Satlantas juga melakukan pemeriksaan kesehatan bagi para pengemudi dan kru bus. Pemeriksaan ini meliputi cek tekanan darah, kondisi fisik umum, hingga evaluasi psikologis guna memastikan bahwa para pengemudi berada dalam kondisi fit untuk berkendara. "Kesehatan pengemudi sangat krusial, karena banyak kecelakaan disebabkan oleh kondisi fisik atau mental pengemudi yang tidak prima," tambahnya.
Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin guna menjaga keselamatan penumpang. "Keselamatan dan kenyamanan penumpang adalah prioritas utama kami," ungkap AKBP Anton.
Melalui kegiatan ini, diharapkan keselamatan dan keamanan transportasi umum di Ponorogo dapat terus meningkat, memberikan rasa aman bagi masyarakat yang menggunakan jasa angkutan di Terminal Seloaji. Pemeriksaan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah preventif dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di wilayah tersebut. (*)
