247 Siswa Diktukba Polri Uji Ketahanan di Mojokerto, Tempuh 26 Km Menuju Bhayangkara Sejati
Laporan: Ninis Indrawati
MOJOKERTO | SUARAGLOBAL.COM – Suasana penuh semangat membara menyelimuti kawasan Bernah De Vallei, Pacet, Mojokerto, Kamis (25/9/2025). Sebanyak 247 siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri SPN Polda Jawa Timur menjalani Outbound Penutupan Tahap Dasar Bhayangkara (Tupdasbhara), sebuah ujian ketahanan yang menandai berakhirnya fase dasar pembentukan Bhayangkara muda.
Sejak dini hari, para siswa telah bersiap. Seusai salat Subuh berjamaah, mereka mengenakan perlengkapan lapangan dan mengikuti apel pembukaan. Apel dipimpin Wakil Kepala SPN Polda Jatim, AKBP Dody Indra Eka Putra, yang menyematkan tanda latihan secara simbolis kepada perwakilan siswa sebelum melepas mereka menempuh perjalanan sejauh 26 kilometer.
Kepala SPN Polda Jatim, Kombes Pol. Agus Wibowo, S.I.K., menegaskan bahwa Tupdasbhara bukan sekadar uji fisik, tetapi juga sarana pembentukan jati diri Bhayangkara.
“Perjalanan ini adalah laboratorium lapangan. Mereka dilatih bagaimana bersikap, menjaga kekompakan, dan mengambil keputusan cepat dalam situasi sulit. Semua itu adalah bekal utama saat bertugas di tengah masyarakat,” tegasnya.
Jalur Penuh Tantangan
Perjalanan panjang dari SPN Polda Jatim menuju Bernah De Vallei diwarnai dengan serangkaian pos pemeriksaan. Setiap pos menjadi titik evaluasi untuk mengukur kondisi fisik sekaligus ketahanan mental siswa. Meski rute dipenuhi tantangan, seluruh peserta berhasil menyelesaikan perjalanan hingga sore hari dengan penuh disiplin.
Setibanya di lokasi, para siswa langsung diarahkan untuk mendirikan bivak regu, menata perlengkapan, hingga menjaga kebersihan lingkungan. Tugas-tugas tersebut menjadi bagian integral dari experiential learning, di mana para siswa belajar melalui praktik langsung, bukan hanya teori.
Pembinaan Berkarakter
Kegiatan outbound ini dirancang untuk menanamkan prinsip learning by doing, agar setiap calon Bintara Polri terbiasa menghadapi dinamika nyata di lapangan. Dengan pola pembinaan ini, SPN Polda Jatim menargetkan lahirnya lulusan Bintara yang berkarakter kuat, profesional, serta memiliki disiplin tinggi dalam menjalankan tugas sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Outbound Tupdasbhara juga menegaskan bahwa perjalanan menuju pengabdian sebagai Bhayangkara sejati tidaklah singkat. Diperlukan ketahanan fisik, mental baja, serta loyalitas dan dedikasi agar kelak mampu menjawab tantangan tugas kepolisian yang kian kompleks. (*)
Tinggalkan Balasan