Masyarakat dan Pramuka Ikuti Bimtek Pengawasan Pemilu Partisipatif Pada Pileg dan Pilpres Tahun 2019
Ungaran, beritaglobal.net – Agar masyarakat umum memahami pengawasan jalannya pemilu, Bawaslu Kabupaten Semarang selenggarakan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Pengawasan Pemilu Partisipatif Masyarakat dan Pramuka pada Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilu Presiden (Pilpres) Tahun 2019.
BIMTEK Pengawasan Pemilihan Umum Partisipatif Masyarakat dan Pramuka Pada Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden Tahun 2019, Bertempat di Ballroom The Wujil Resort & Convention Jalan Soekarno – Hatta Km. 23, Kelurahan Wujil, Kecamatan, Bergas, Kabupaten Semarang, Minggu (30/09/2018) siang.
![]() |
Peserta Bimtek Pengawasan Pemilu Partisipatif Masyarakat dan Pramuka pada Pileg dan Pilpres Tahun 2019 |
Seluruh anggota Bawaslu Kabupaten Semarang hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang Mohammad Talkhis, S.Pd., anggota Bawaslu Kabupaten Semarang Syahrul Munir, S.E., Andi Gatot Anjas Budiman, S.H., Ummi Nu’amah, S.Pd., Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Semarang Sri Widodo, S.H., Staf Sekretariat BAWASLU Kabupaten Semarang, Pramuka dan Elemen/Unsur masyarakat (Disabilitas, mahasiswa, pelajaran, organisasi wanita), dan lainnya dengan jumlah lebih kurang 100 orang.
Bimtek yang dibuka dan dipimpin langsung Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang Mohammad Talkhis, S.Pd., mempunyai maksud dan tujuan untuk memberi penjelasan tentang pentingnya Pengawasan Partisipatif bersama masyarakat yang dilakukan Bawaslu dengan melibatkan masyarakat independen dalam Pelaksanaan Pemilu 2019.
Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjadi warga yang cerdas dan ikut berpartisipatif dalam Pemilu dan dapat memberikan himbauan untuk tidak/melarang GOLPUT serta menggunakan hak pilihnya sebaik baiknya.
“Kami himbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjadi warga yang cerdas dan ikut berpartisipatif dalam Pemilu serta dapat memberikan himbauan untuk tidak/melarang GOLPUT serta menggunakan hak pilihnya sebaik baiknya,” himbau Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang Mohammad Talkhis.
Selanjutnya, Mohammad Talkhis menyampaiakan bahwa, “Kegiatan ini dilakukan untuk memberdayakan potensi masyarakat dalam partisipasi melakukan pengawasan, juga sebagai upaya untuk mengawal jalannya Pemilu. Pada prinsipnya tokoh masyarakat dapat menjadi koordinator dalam partisipasi, sehingga dalam pelaksanaan Pemilu 2019 dapat berjalan dengan aman, lancar dan bermartabat. Menjunjung tinggi hak asasi sesama pemilih serta bersama-sama saling menjaga keamanan dan kenyamanan jalanya Pemilu 2019 agar tidak terjadi penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang guna mendapatkan Demokrasi yang Sukses,” sebut M. Talkhis dalam sambutannya.
Kerja sama dalam mencegah terjadinya pelanggaran dan kecurangan pemilu, untuk kemudian dilaporkan kepada Bawaslu, Panwascam, Panwas Desa ataupun Pengawas TPS, untuk meminimalisir konflik, kepercayaan serta integritas proses dan hasil pemilu 2019, sehingga hak politik warga Kabupaten Semarang dapat terpenuhi dalam proses pemilu yang LUBER JURDIL.
“Saling bekerjasama untuk dapat melaporkan setiap diketemukannya dugaan pelanggaran maupun kecurangan dalam proses tahapan Pemilu Tahun 2019 kepada BAWASLU, Panwascam, Pengawas Desa, maupun Pengawas TPS. Selain itu, guna meminimalisir konflik, kepercayaan integritas proses dan hasil Pemilu 2019, serta memastikan terjaganya hak politik warga masyarakat Kabupaten Semarang, sehingga tercipta Pemilu yang Langsung, Bebas, Rahasia, Jujur, Adil (LUBER JURDIL),” tandas M. Talkhis. (Choerul/HMS)
Tinggalkan Balasan