Timor Cafe dan Nasi Ingkung Bu Ema, Alternatif Baru Kuliner di Kota Salatiga

Timor Cafe di Kecandran, Kecamatan Sidomukti tepat di Jalan Lingkar Salatiga.

Salatiga, beritaglobal.net – Sebagai salah satu kota pendidikan, kota transit pariwisata, Kota Salatiga mempunyai banyak alternatif lokasi kuliner. Namun sering para pengendara yang melintas di jalan lingkar Salatiga, merasa kesulitan bila hendak memilih tempat kuliner yang nyaman dan cita rasa yang menggugah selera.

Terdorong dari pengalaman itulah, membuat Ema Rochimawati (38), ibu dua anak ini mendirikan alternatif menu baru di dunia kuliner Salatiga, ‘Timor Cafe’.

Emma Rochimawati, pemilik Cafe Timor dengan menu Khasnya Nasi Ingkung

Menjadi satu dengan bangunan baru Timor Ban, di tepi Jalan Lingkar Salatiga tepatnya di wilayah Kecandran, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga. Timor Cafe menjadi salah satu alternatif warga Salatiga ataupun pelancong yang sedang berkunjung di Salatiga.

Baca Juga:  Safari Intelijen di Pangkalan Berandan: Asintel Dankormar Beri Bekal Penting bagi Prajurit Yonif 8 Marinir

Timor Cafe mempunyai menu utama, yaitu Nasi Ingkung. Variasi minuman yang sering membuat pelanggan ketagihan adalah racikan kopi Vietnam.

Tempat parkir luas, serta lokasi yang tidak tepat ditepi jalan raya, membuat para pelanggan menjadi nyaman bila berkesempatan mampir ke Timor Cafe. Harga untuk setiap menu makananpun cukup terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat, menu makanan di banderol mulai di bawah 30 ribu rupiah. Demikian pula dengan minuman, harga minuman dibawah 10 ribu rupiah tentu tidak membuat kita merogoh kantong terlalu dalam.

Baca Juga:  Parade Senja di Akmil Magelang: Simbol Kesinambungan Kepemimpinan Nasional di Bawah Komando Presiden Prabowo

Kepada beritaglobal.net, Ema sapaan akrabnya menuturkan, “Timor Cafe ini kami dirikan bermula dari banyaknya pelanggan kakak saya, saat mereka belanja ban dan velg merasa bingung saat lapar melanda dan ingin menikmati makanan di sekitar Timor Ban, mas,” ungkap Ema.

“Mereka menginginkan lokasi yang mempunyai tempat parkir luas, tidak terlalu dekat dengan jalan raya, mungkin karena disini adalah perlintasan kendaraan dari luar kota, membuat para pecinta kuliner ingin mencari suasana serta cita rasa masakan berbeda,” imbuhnya.

“Saya lalu berfikir untuk mencari variasi masakan berbeda, dan tidak setiap hari kita santap. Akhirnya, menu ingkung saya jadikan andalan menu masakan di sini (Timor Cafe), dengan ciri khas minuman Kopi Vietnam,” selorohnya.

Baca Juga:  Sinergi TNI-Polri: Aksi Sosial dan Kepedulian Lingkungan Warnai HUT ke-64 Kostrad di Malang

Sekilas Timor Cafe membuat kita semua berfikir bila sajian masakan adalah masakan dari daerah Timor, namun ternyata hal ini diambil dari nama kios ban dan velg Timor Ban sebagai induk usaha dari Timor Cafe.

Semakin marak variasi makanan dan minuman di Kota Salatiga, menjadikan kita semua tidak bingung untuk berburu kuliner. Timor Cafe juga melayani pemesanan menu Nasi Ingkung kepada seluruh pecinta kuliner di Salatiga dan sekitarnya. (Rudi S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!