Bupati Gatut Sunu Puji Semangat Kader PMII: Agen Perubahan dengan Jiwa Ijtihad
Laporan: Ninis Indrawati
TULUNGAGUNG | SUARAGLOBAL.COM — Bupati Tulungagung, H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E., memberikan apresiasi tinggi kepada kader-kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dalam kegiatan Pelatihan Kader Lanjut (PKL) ke-VII yang berlangsung di Gedung Balai Latihan Kerja (BLK), Kecamatan Ngunut, (13/05/25).
Dalam sambutannya, Gatut Sunu menekankan bahwa para kader PMII telah menunjukkan perpaduan kekuatan intelektual dan spiritual yang sangat dibutuhkan dalam menjawab tantangan zaman. Ia menilai bahwa semangat yang ditunjukkan dalam pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa generasi muda, khususnya dari PMII, mampu menjadi agen perubahan yang berintegritas dan visioner.
“Pelatihan ini mencerminkan keberanian dan kecerdasan para kader PMII dalam menghadapi tantangan zaman. Saya bangga dengan dedikasi yang ditunjukkan oleh generasi muda ini,” tutur Bupati dengan penuh antusias.
Kegiatan PKL VII ini mengusung tema “Ijtihad Kader PMII: Menggugat Status Quo, Menguatkan Kritik, dan Mewujudkan Keadilan Berkelanjutan”. Tema tersebut mendapat pujian dari Bupati karena dinilai sangat relevan dengan kondisi sosial saat ini dan mencerminkan tekad kuat para kader dalam memperjuangkan nilai-nilai keadilan serta transformasi sosial yang berkelanjutan.
Acara tersebut tidak hanya dihadiri oleh peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur, tetapi juga menghadirkan sejumlah tokoh penting dalam dunia keislaman dan pergerakan mahasiswa, di antaranya Ketua Pengurus Besar PMII, Ketua PKC PMII Jawa Timur, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Tulungagung, serta Wali Kota Blitar, H. Syauqul Muhibbin, S.H.I., yang turut menyampaikan materi dalam sesi diskusi.
Kehadiran para tokoh ini menunjukkan kuatnya sinergi antara organisasi mahasiswa, tokoh masyarakat, dan pemerintah dalam mendorong pembangunan karakter serta kapasitas kepemimpinan pemuda. Bupati Gatut Sunu juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tulungagung akan terus mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini sebagai bagian dari upaya penguatan peran generasi muda dalam pembangunan daerah.
“Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan organisasi kepemudaan, saya yakin PMII dapat menjadi bagian penting dalam menciptakan masyarakat yang adil, berdaya, dan berkemajuan,” tutup Bupati.
Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi momentum strategis bagi para kader PMII untuk meningkatkan kualitas diri, memperkuat jaringan intelektual, serta mempertegas peran mereka dalam membawa perubahan sosial yang lebih baik di masa depan. (*)
Tinggalkan Balasan