Deadline Dua Pekan Lagi, Bupati Desak Kontraktor Percepat Pekerjaan Double Deck Parking

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM — Bupati Sidoarjo H. Subandi melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap pembangunan Double Deck Parking di RSUD R.T. Notopuro pada Jumat (5/12/2025). Sidak ini dilakukan untuk memastikan mutu konstruksi dan mengevaluasi progres proyek yang kontraknya segera memasuki masa akhir.

Dalam peninjauannya, Subandi menemukan sejumlah persoalan serius terutama terkait kualitas pekerjaan yang dinilai jauh dari standar. Ia melihat proses pengecoran yang belum sempurna, material bangunan yang tidak sesuai ketentuan, hingga lemahnya fungsi pengawasan dari pihak konsultan.

Baca Juga:  Gubernur Jatim Khofifah Ajak Kepala Daerah "Gaspol" Demi Kemajuan Bangsa 

“Saya melihat masih banyak kekurangan. Beton harus diberi penyangga yang benar, dan material seperti tripleks tidak boleh dipakai berulang kali. Namun faktanya tripleks bekas masih dipakai, dan banyak bagian cor yang belum matang,” tegas Subandi saat ditemui di lokasi.

Temuan lain yang turut disorot adalah ketidaksesuaian antara laporan angka deviasi pekerjaan dengan kondisi faktual di lapangan. Subandi menilai bahwa laporan tersebut tidak mencerminkan progres sebenarnya. Dengan sisa waktu sekitar dua pekan sebelum kontrak berakhir, ia menekankan bahwa penyelesaian proyek membutuhkan percepatan signifikan.

Baca Juga:  Keceriaan di Polsek Dukuh Pakis: Pembinaan Tradisi Milad Oktober yang Berkesan

Bupati kemudian meminta PPK RSUD R.T. Notopuro dan konsultan pengawas untuk meningkatkan kontrol kualitas pekerjaan demi memastikan proyek tidak keluar dari spesifikasi teknis. Kepada pihak kontraktor, Subandi memberikan peringatan keras agar bekerja lebih profesional dan sesuai standar konstruksi.

“Kalau diperlukan, kami siap jatuhkan sanksi. Anggaran besar harus dibarengi kualitas bangunan yang baik,” tegasnya.

Direktur RSUD R.T. Notopuro, dr. Atok Irawan, membenarkan bahwa fasilitas parkir dua lantai ini sangat mendesak untuk dibangun karena keterbatasan ruang parkir di rumah sakit tersebut. Bila selesai, area ini akan mampu menampung hingga 125 kendaraan sehingga dapat meningkatkan kenyamanan para pengunjung.

Baca Juga:  Misteri Kematian Sopir Truk Terungkap: Pembunuhan Bermotif Rampasan Tembaga dan Kuningan di Madiun, Dua Pelaku Ditangkap

Ia menambahkan, untuk mengejar ketertinggalan, pelaksana proyek telah menambah puluhan tenaga kerja agar pekerjaan bisa dipacu maksimal.

Pembangunan Double Deck Parking ini menelan anggaran sebesar Rp 23 miliar. Bupati berharap proyek dapat selesai tepat waktu, memenuhi standar teknis, serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan di RSUD R.T. Notopuro. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!