Hindari Tabrakan, Dump Truk Oleng dan Serempet Dua Kendaraan di Jalan Kalimantan Blitar
Laporan: Ninis Indrawati
BLITAR | SUARAGLOBAL.COM – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Kalimantan, Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Senin (8/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIB. Peristiwa tersebut melibatkan satu dump truk, satu sepeda motor, dan satu mobil pribadi.
Kecelakaan bermula ketika dump truk bernopol AG 9704 US yang dikemudikan Didiet Yoga Pratama (33), warga Kabupaten Tulungagung, melaju dari arah utara menuju selatan. Saat tiba di lokasi kejadian, di depan truk terdapat sebuah mobil yang berhenti secara mendadak.
Karena jarak yang terlalu dekat dan kurangnya antisipasi, pengemudi truk tidak sempat melakukan pengereman cukup kuat. Untuk menghindari tabrakan dari belakang, Didiet membanting setir ke arah barat. Namun manuver tersebut justru membuat truk kehilangan kendali.
Di saat yang bersamaan, dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda Supra AG 5043 KCP yang dikendarai Muji Santoso (43), warga Kelurahan Karangtengah, Sananwetan. Truk yang oleng kemudian menabrak sepeda motor tersebut, menyebabkan pengendara terpental ke sisi selatan jalan.
Nahasnya, motor yang tertabrak sempat berguling dan menghantam sebuah mobil Honda Yaris AG 1146 MD yang dikemudikan Gatut Wicaksono (41), seorang dokter yang tinggal di kawasan Sananwetan. Benturan tersebut mengakibatkan bagian depan Yaris mengalami kerusakan.
Akibat kejadian ini, pengendara sepeda motor mengalami luka lecet di bagian kaki dan segera mendapatkan pertolongan medis. Sementara itu, pengemudi dump truk dan pengemudi mobil dinyatakan selamat tanpa luka.
Petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Blitar Kota yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan. Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi menduga penyebab utama kecelakaan adalah kurangnya menjaga jarak aman serta kurang konsentrasi dari pengemudi dump truk.
Kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk memastikan penyebab pasti serta kemungkinan adanya faktor lain yang berkontribusi. (*)



Tinggalkan Balasan