Kapolres Gresik Terobos Genangan, Bawa Bantuan dan Harapan untuk Warga Benjeng

Laporan: Ninis Indrawati

GRESIK | SUARAGLOBAL.COM – Wujud kepedulian nyata terhadap korban bencana, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu turun langsung ke lapangan untuk menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Benjeng, Selasa (10/6/2025). Bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Gresik, Kapolres menunjukkan respons cepat atas bencana yang merendam belasan desa di wilayah tersebut.

Penyaluran bantuan dipusatkan di Posko Tanggap Banjir Desa Morowudi, dipimpin langsung oleh AKBP Rovan yang hadir bersama Wakapolres Gresik, para pejabat utama Polres, Forkopimcam Benjeng, serta unsur pemerintah desa setempat. Dalam kegiatan itu, bantuan diserahkan secara simbolis kepada Kepala Desa Balurejo, mewakili masyarakat terdampak di wilayahnya.

Baca Juga:  Kapolres Salatiga Serahkan Piala Dan Sertifikat Juara 3 Kepada SD Muhamadiyah Plus Kota Salatiga

Jenis bantuan yang disalurkan berupa paket sembako dan kebutuhan pokok penting yang sangat dibutuhkan oleh warga di tengah kondisi banjir yang masih menggenangi pemukiman. Usai prosesi penyerahan, rombongan Kapolres menyusuri jalan utama Benjeng dan meninjau beberapa titik banjir di kawasan permukiman.

“Kami ingin memastikan langsung kondisi warga sekaligus memetakan kebutuhan yang paling mendesak di lapangan,” ujar AKBP Rovan saat melakukan peninjauan.

Kepala Desa Balurejo mengungkapkan apresiasinya atas kedatangan rombongan dan bantuan yang dibawa. “Terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Ini sangat membantu warga kami yang sedang kesulitan akibat banjir,” ucapnya penuh haru.

Baca Juga:  Forkopimda Plus Kota Malang Kukuhkan Komitmen Bersama Lawan Premanisme dan Ormas Bermasalah

AKBP Rovan mengungkapkan bahwa Kecamatan Benjeng menjadi fokus utama dalam penanganan banjir kali ini, mengingat skala dampaknya yang cukup luas. Berdasarkan data sementara, sebanyak 12 desa terdampak dan sekitar 3.000 rumah warga terendam air.

“Untuk wilayah Menganti dan Driyorejo, alhamdulillah air mulai surut. Namun di Benjeng, kondisi masih memprihatinkan dan perlu perhatian khusus,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa sinergi antara Polres Gresik, Pemerintah Daerah, dan TNI terus diperkuat. Salah satu bentuk konkret dari kerja sama tersebut adalah pendirian dapur umum dan distribusi makanan siap saji bagi warga yang kesulitan mengakses kebutuhan pokok.

Baca Juga:  Surabaya Siap Terapkan Deep Learning di Sekolah: Menanti Juknis dan Tantangan Guru Inklusi

Selain itu, Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. “Khususnya bagi para orang tua, mohon awasi anak-anak agar tidak bermain di genangan air untuk menghindari risiko tenggelam maupun penyakit,” tegasnya.

Ia menutup dengan pesan penting bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan darurat. “Segera hubungi posko terdekat. Kami siap bergerak cepat kapan pun dibutuhkan.”

Kegiatan ini menjadi simbol nyata kehadiran negara dan sinergi antarinstansi dalam menghadapi bencana. Kehadiran langsung aparat kepolisian di tengah masyarakat terdampak banjir tidak hanya membawa bantuan logistik, tetapi juga semangat dan harapan bagi warga yang sedang dilanda kesulitan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!