Kapolres Lamongan Rangkul Pemuda Konvoi: Edukasi Gantikan Represi

Laporan: Ninis Indrawati

LAMONGAN | SUARAGLOBAL.COM — Menanggapi aksi konvoi liar yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di wilayah Lamongan, Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto, S.I.K., M.H. mengambil pendekatan yang berbeda. Alih-alih menindak tegas secara represif, ia memilih jalan edukatif dan humanis untuk meredam potensi konflik serta mencegah tindakan serupa terulang di kemudian hari.

Puluhan pemuda yang sempat diamankan karena diduga hendak melakukan aksi massa menuju Mapolres Lamongan dikumpulkan di Gedung SKJ Polres Lamongan pada Minggu sore (3/6/2025). Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi Wakapolres dan sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Lamongan memberikan pembinaan langsung kepada para pemuda tersebut.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Kelurahan Genteng Pasang Barcode Patroli di Balai RW untuk Tingkatkan Keamanan

Dalam arahannya, AKBP Agus menyampaikan pesan yang tegas namun penuh empati. Ia mengingatkan para remaja untuk tidak mudah terbawa arus ajakan negatif, terlebih yang berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat. Ia menekankan pentingnya menjaga ketertiban umum dan menghindari tindakan yang berisiko membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

“Kami ingin kalian belajar dari kejadian ini. Jangan mudah terprovokasi atau memprovokasi teman. Kami tidak ingin ada korban, baik dari kalian maupun masyarakat,” ujar Kapolres Agus dalam pembinaannya.

Sebagai bentuk langkah preventif, pihak kepolisian mendata identitas para pemuda, melakukan pengambilan sidik jari, serta mendokumentasikan foto para peserta konvoi. Namun, AKBP Agus menegaskan bahwa tindakan kali ini tidak bermaksud menghukum, melainkan memberi ruang bagi para remaja untuk memperbaiki diri.

Baca Juga:  Bongkar Jaringan Lintas Negara, Polres Malang Tangkap Kurir Ganja Malaysia di Bali

Lebih jauh, Kapolres juga mengajak peran aktif para orang tua dalam mendampingi dan mengawasi anak-anak mereka. Ia mengingatkan bahwa peran keluarga sangat krusial dalam membentuk karakter serta arah masa depan generasi muda.

“Jangan sia-siakan masa muda kalian dengan hal yang tidak berguna. Gunakan waktu untuk belajar dan membanggakan orang tua,” pungkasnya.

Para pemuda tersebut kemudian diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing untuk mendapatkan pembinaan lanjutan di rumah. Pendekatan yang dilakukan Polres Lamongan ini pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak, terutama para orang tua yang hadir.

Baca Juga:  Pemkab Bojonegoro Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih, Semarakkan HUT Kemerdekaan ke-79

Salah satu wali pemuda yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan rasa terima kasih atas cara humanis yang dilakukan pihak kepolisian.

“Kami sebagai orang tua sangat mengapresiasi langkah Pak Kapolres. Ini menjadi pelajaran bagi anak-anak kami dan juga bagi kami sebagai orang tua,” ujarnya.

Langkah edukatif ini diharapkan menjadi model penanganan yang bisa diterapkan secara luas, mengingat pentingnya membangun kepercayaan dan keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan bersama. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!