Kodim 0706/Temanggung Gelar Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal

Kapten Inf Edward PW Gimon saat menjadi nara sumber dalam acara pembinaan dan sosialisasi antisipasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Faham Radikal pada anggota Kodim 0706/Temanggung, di Aula Sarwa Guna, Rabu (16/10/2019). (Foto: dok. istimewa/WHN)

Temanggung, beritaglobal.net – Kapten Inf Edward PW Gimon menjadi nara sumber untuk pembinaan dan sosialisasi antisipasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Faham Radikal pada anggota Kodim 0706/Temanggung. Acara yang mengusung tema “Melalui Pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal” ini digelar di Aula Sarwa Guna Kodim setempat, Rabu (16/10/2019).

Sebagaimana diketahui bersama bahwa gerakan komunis cara pandangnya yang cenderung anti agama dan menolak sistem kekeluargaan yang secara jelas sangat bertentangan dengan Ideologi Pancasila. Komunis itu dapat muncul kepermukaan secara tiba – tiba, jika kondisinya memungkinkan. Sifatnya bahaya laten mengendap menunggu momen yang tepat, selanjutnya mengambil kesempatan untuk melaksanakan aksinya.

Baca Juga:  Satlantas Polres Salatiga Amankan Belasan Sepeda Motor Yang Akan Lakukan Balap Liar

Oleh karenanya dalam menghadapi berbagai kemungkinan tersebut, maka perlu diberikan penjelasan dan pemahaman kepada semua prajurit  tentang berbagai hal yang terkait dengan bangkitnya kembali komunisme yang dapat dijadikan sebagai bekal dalam melaksanakan tugas binter dilapangan guna terwujudnya tingkat kewaspadaan yang tinggi dikalangan prajurit, sehingga tidak mudah terhasut dan terpancing oleh tipu daya serta propaganda yang dilakukan oleh komunisme.

Anggota Kodim 0706/Temanggung mengikuti Sosialisasi dan Pembinaan antisipasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Faham Radikal.
Baca Juga:  HUT ke-75 TNI, Kodim Cilacap Beri Bea Siswa Kepada Putra-putri Prajurit Berprestasi

Pasi Intel Kapten Arh Martinus RN dihadapan anggota Kodim 0706/Temanggung menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini di laksanakan agar prajurit TNI AD senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat dalam mengamankan dan menjaga keselamatan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari segala bentuk ancaman terutama bangkitnya kembali bahaya laten komunis dan faham radikalisme.

“Balatkom adalah suatu gerakan terorganisir yang tidak mengenal mati, akan tetapi patah tumbuh hilang berganti dan akan selalu berusaha bangkit kembali sehingga sampai kapanpun organisasi ini akan selalu ada dan akan selalu membikin negara kita sesuai dengan kemauanya, dan tidak sesuai dengan Pancasila,” ungkapnya.

Baca Juga:  Kesan Aiptu Dwi Sumarsono Dalam Pembukaan Tani Fest Inovasi Teknologi Untuk Perubahan

Sebagai Aparatur teritorial, Kodim 0706/ Temanggung akan selalu mewaspadai dan mendeteksi segala kemungkinan bangkitnya kembali paham komunis Indonesia. Bahkan tujuan utamanya Organisasi komunis adalah ingin mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan sumber dari segala sumber hukum di negara kita ,karena  organisasi ini juga tidak mengenal agama (ateis).

“Babinsa adalah sebagai ujung tombak satuan teritorial yang dituntut untuk selalu antisipasi deteksi dini dan cegah dini terhadap kemungkinan yang terjadi di wilayah desa binaanya. Temu cepat, lapor cepat atas segala indikasi kearah organisasi Komunis maupun Faham Radikal yang mungkin terjadi di masyarakat,” pungkasnya. (*)

Laporan : Ratmaningsih
Kontributor beritaglobal.net Temanggung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!