Kodim 1506 Namlea Gelar TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 di Dua Desa Kecamatan Waelata.

 

Laporan: Fajrin N S Salasiwa

NAMLEA | SUARAGLOBAL.COM – Sebagai wujud nyata bakti kepada masyarakat serta berperan aktif unsur TNI dalam pembangunan daerah, Kodim 1506/ Namlea melaksanakan upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Tahun 2024.

Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dibuka oleh Penjabat Bupati Buru Djalaluddin Salampessy, ditandai dengan penyerahan alat kerja secara simbolis disertai pemukulan tifa, yang digelar di Desa Waeleman, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, Maluku. Rabu (8/5/2024).

Kegiatan TMMD ke-120 di wilayah Kabupaten Buru pada tahun ini yang bertemakan ” darma bhakti TMMD mewujudkan percepatan pembangunan wilayah” itu dilaksanakan selama kurang lebih sebulan yang dimulai dari 8 Mei hari ini hingga nantinya 8 Juni 2024.

Baca Juga:  Tersangka Korupsi Jasa Labuh Pertamina Marine Gondol Rp 4,3 M

TMMD ini pula melibatkan personil Kompi Senapan B 735/Sn sebanyak 51 orang, Zipur 5 Blc 10 orang, Kompi 3 Batalyon A Pelopor Brimob Namlea 10 orang dan Polsek Mako 10 orang.

Dandim 1506/ Namlea, Letkol Arh. Agus Nur Fujianto kepada awak media mengungkapkan, kegiatan TMMD itu bertujuan untuk membantu Pemda kabupaten/ kota dalam percepatan pembangunan, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sasaran fisik maupun non fisik dalam memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat, dalam rangka menciptakan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh.

Baca Juga:  Kolaborasi Telkom dan NTT di Indigo Leaders Talk 2024 Siap Dorong Pertumbuhan Startup di Malang

“Kegiatan fisik berupa pembangunan drainase sepanjang 365 meter di Desa Waenetat, Kecamatan Waeapo. Kemudian pembuatan drainase 270 meter dan talud 353 meter di Desa Waeleman, Kecamatan Waelata, serta pembuatan 3 unit sumur bor di Desa Grandeng, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru,” ungkap Dandim.

Dansatgas TMMD 120 itu pun menyebutkan, kegiatan nonfisik itu berupa penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat.

“Untuk kegiatan nonfisik, yaitu penyuluhan wawasan kebangsaan, radikalisme, tentang pertanian, KB kesehatan dan bahaya stunting, kerukunan umat beragama, idiologi pancasila, bela negara dan bahaya narkoba,” lanjutnya menambahkan.

Baca Juga:  Breaking News: Kebakaran Bengkel Motor dan Warung Angkringan di Salatiga, Kerugian Capai Rp 90 Juta

Pantauan awak media di lapangan pukul 10:00 WIT, setelah melaksanakan upacara pembukaan kemudian agenda dilanjutkan dengan peninjauan lokasi pekerjaan drainase.

Diketahui, kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ini merupakan program TNI-AD yang dilaksanakan secara serempak di semua Kodam seluruh Indonesia.

Hadir dalam kegiatan itu di antaranya, Penjabat Bupati Buru, Djalaludin Salampessy, Aster Kodam XVI/Pattimura Kolonel Kavaleri Suteja, Dandim 1506/ Namlea Letkol Arhanud Agus Nur Pujianto, Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang.

Serta, SKPD Kabupaten Buru, Perwira Kodim 1506/Namlea, Kompi B Yonif 735/Nawasena dan Perwira Polres Buru. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!