Sespimma Angkatan 74 Tebar Kepedulian, Salurkan Bantuan untuk Anak Yatim dan Lembaga Pendidikan di Pasuruan

Laporan: Ninis Indrawati

PASURUAN | SUARAGLOBAL.COM – Wujud nyata kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh peserta Pendidikan Kepemimpinan dan Pengembangan (PKP) Sekolah Staf dan Pimpinan Menengah (Sespimma) Polri Angkatan ke-74. Para peserta melaksanakan kegiatan bakti sosial di wilayah hukum Polres Pasuruan, dengan menyalurkan sejumlah bantuan untuk lembaga sosial dan pendidikan keagamaan, Rabu (12/11/2025).

Kegiatan tersebut dipusatkan di Lembaga Penyantun Yatim Piatu Al-Ikhlas dan Yayasan Al-Ikhlas Sukorejo, Kabupaten Pasuruan. Aksi sosial ini menjadi bagian dari pembinaan kepemimpinan humanis yang menjadi nilai utama dalam program pendidikan Sespimma, yakni menumbuhkan empati, kepekaan sosial, serta kontribusi nyata kepada masyarakat.

Bantuan yang diserahkan meliputi 2 set komputer lengkap (CPU, monitor, keyboard, dan mouse), 1 unit printer, 10 dus mie instan, 2 peti telur ayam, 5 dus minyak goreng, 1 karung gula, 1 paket teh, serta 1 paket Al-Qur’an Ummy dan dampar lipat. Seluruh bantuan diterima langsung oleh pengasuh lembaga, Ustaz Sifak, yang juga merupakan pimpinan Yayasan Al-Ikhlas Sukorejo.

Baca Juga:  Gebyar Prolanis di Rutan Salatiga: Edukasi Kesehatan Gratis demi WBP Sehat di Musim Penghujan

Dalam kesempatan itu, Ustaz Sifak menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian dan kepedulian yang diberikan oleh para peserta Sespimma Angkatan 74.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Dukungan seperti ini sangat berarti bagi keberlangsungan pendidikan dan kesejahteraan anak-anak yatim yang kami asuh,” ujar Ustaz Sifak dengan haru.

Yayasan Al-Ikhlas sendiri menaungi dua lembaga pendidikan, yaitu Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) yang telah berdiri sejak 12 November 2019. Pendidikan di yayasan tersebut diberikan secara gratis kepada seluruh peserta didik, yang saat ini berjumlah 54 siswa MTs dan 30 siswa MA.

Baca Juga:  Pekerja Bangunan di Semarang Tersengat Listrik Saat Pasang Galvalum, Begini Kronologinya

Sementara itu, Lembaga Penyantun Yatim Piatu Al-Ikhlas yang berdiri sejak 10 November 2006, kini mengasuh 16 anak yatim piatu dan mengelola Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dengan 78 santri. Lembaga ini beralamat di Jalan Mbah Umar, Desa Candibinangun, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan.

Kegiatan bakti sosial ini turut dihadiri oleh Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap semangat sosial para peserta Sespimma.

“Bakti sosial seperti ini tidak hanya membantu secara materi, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara kepolisian dan masyarakat. Kepedulian terhadap pendidikan dan anak yatim adalah bentuk investasi moral yang sangat berharga bagi bangsa,” tutur AKBP Jazuli Dani Iriawan.

Baca Juga:  Polres Pasuruan Gelar Pangan Murah, 2 Ton Beras SPHP Ludes Diserbu Warga Tosari dan Sukorejo

Ia juga berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkesinambungan, sehingga lebih banyak lembaga sosial dan pendidikan yang merasakan manfaatnya.

“Semoga semangat kebersamaan dan gotong royong ini dapat menular ke masyarakat luas. Kepedulian sosial adalah fondasi penting dalam membangun bangsa yang berkeadilan,” imbuhnya.

Melalui kegiatan ini, para peserta Sespimma Angkatan 74 tidak hanya belajar tentang kepemimpinan di tingkat strategis, tetapi juga menerapkan nilai-nilai empati dan pelayanan publik yang sejati. Harapannya, kegiatan ini menjadi inspirasi bagi berbagai elemen masyarakat untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dan pendidikan di Kabupaten Pasuruan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!