Tegas Jaga Lingkungan, Aparat Gabungan Salatiga Gelar Apel Penghentian Tambang Ilegal di Jalan Lingkar Selatan

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Upaya menjaga kelestarian lingkungan dan ketertiban aktivitas pertambangan terus diperkuat di Kota Salatiga. Hal ini tampak dalam apel kesiapsiagaan penghentian aktivitas penambangan dan pengangkutan batu pasir oleh PT. Alam Djoyo Mataram yang digelar pada Jumat (12/07/2025) di kawasan Jalan Lingkar Selatan Kota Salatiga.

Apel tersebut dihadiri sejumlah pejabat penting lintas sektor, antara lain Kapolsek Sidomukti Kompol Sunoto, S.H., Plt. Kasatpol PP Kota Salatiga Guntur Junanto, S.STP, Dantamil 01/Kota Kapten Inf. Agung Kartika, Kasat Reskrim Polres Salatiga AKP Arifin Suryani, S.Sos, M.H., serta perwakilan dari berbagai instansi seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pariwisata, DPM PTSP, Dispangtan, dan unsur masyarakat dari Kelurahan Dukuh, RW 06 Warak, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa.

Dalam sambutannya, Kapolsek Sidomukti Kompol Sunoto, S.H. menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat dan instansi pemerintah dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif.

“Kami mewakili Kapolres Salatiga sangat mengapresiasi kegiatan ini. Semoga langkah ini menjadi momentum memperkuat silaturahmi serta mempererat kerja sama untuk menjaga lingkungan dan ketertiban di Kota Salatiga,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia berharap kegiatan penghentian aktivitas pertambangan ini bisa berjalan dengan aman, tertib, dan tanpa gesekan di lapangan.

“Mari kita bersama menjaga keamanan wilayah. Ketertiban lingkungan merupakan tanggung jawab bersama,” tambah Sunoto.

Sementara itu, Plt. Kasatpol PP Salatiga Guntur Junanto, S.STP menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tindakan nyata dari penegakan peraturan daerah demi melindungi lingkungan hidup di Kota Salatiga.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Kapolsek Sidomukti dan semua pihak yang terlibat. Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa seluruh elemen siap bekerja sama menciptakan Kota Salatiga yang bersih, sehat, dan tertib,” tegasnya.

Dari tempat terpisah, Kapolres Salatiga AKBP Veronica, S.H., S.I.K., M.Si. turut memberikan apresiasi terhadap kolaborasi lintas sektor yang berlangsung di lapangan.

“Terima kasih kepada seluruh jajaran yang aktif dalam kegiatan masyarakat. Ini adalah wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat untuk menciptakan rasa aman dan menjaga keharmonisan dengan instansi pemerintah serta warga. Upaya seperti ini sangat penting dalam menjaga lingkungan dan keamanan Kota Salatiga,” tandasnya.

Apel kesiapsiagaan ini menandai langkah awal dalam upaya menghentikan aktivitas penambangan dan pengangkutan batu pasir yang dinilai merusak lingkungan dan belum memenuhi aspek legalitas. Pemerintah Kota Salatiga, didukung unsur TNI-Polri serta masyarakat setempat, berkomitmen untuk menjaga keberlangsungan ekosistem wilayah serta ketertiban sosial demi masa depan kota yang lebih hijau dan sehat. (*)