Wakil Wali Kota Lepas Jemaah Haji: Langkah Suci dari Kota Hati Beriman, 156 Calon Jemaah Salatiga Menuju Baitullah

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Sebanyak 156 jemaah calon haji asal Kota Salatiga yang tergabung dalam Kloter 38 resmi diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Sabtu (10/5/2025). Prosesi pelepasan berlangsung khidmat dan penuh haru di halaman Kantor Pemerintah Kota Salatiga, dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Salatiga, Nina Agustin, didampingi Sekda, Asisten Daerah, serta jajaran pejabat pemkot.

Awalnya, jumlah jemaah yang dijadwalkan berangkat sebanyak 168 orang. Namun, seorang jemaah terpaksa tertunda keberangkatannya karena sedang dirawat di rumah sakit, sedangkan 11 jemaah lainnya belum menyelesaikan proses administrasi. Mereka dijadwalkan menyusul keberangkatan pada Senin (12/5) bersama Kloter 43.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Nina Agustin mengungkapkan doa dan harapannya bagi para tamu Allah tersebut. Ia berharap seluruh jemaah diberi kesehatan, keselamatan, serta kelancaran dalam menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji di Tanah Suci.

“Mudah-mudahan bapak ibu semua, jemaah calon haji yang berangkat pada hari ini diberi kemudahan, keselamatan, dan kelancaran untuk menjalankan seluruh rangkaian ibadah hajinya. Saya juga berharap semoga bapak ibu sekalian dapat pergi dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat dan bisa menjadi haji dan hajah yang mabrur dan mambruroh,” tutur Nina.

Selain itu, ia juga memohon doa dari para jemaah untuk Kota Salatiga agar selalu diberi perlindungan dan kelancaran dalam menjalankan roda pemerintahan. Usai upacara pelepasan, Nina Agustin turut mengantarkan para jemaah ke Asrama Haji Donohudan. Ia bahkan menyempatkan diri menyapa para jemaah secara langsung di dalam empat armada bus yang telah disiapkan untuk keberangkatan.

Momen haru tak terbendung saat ratusan hingga ribuan keluarga mengantar para jemaah. Mereka memadati Jalan Sukowati hingga kawasan Alun-Alun Pancasila. Suasana penuh emosi tercipta saat bus yang membawa rombongan jemaah berputar dua kali mengelilingi alun-alun, diiringi lambaian tangan dan doa yang mengiringi kepergian para calon tamu Allah tersebut.

Salah satu jemaah, Fahmie Arif Rahman, menjadi sorotan karena merupakan jemaah termuda asal Salatiga dengan usia 20 tahun. Ia menggantikan sang ayah untuk berhaji bersama ibunya.

“Alhamdulillah perasaan saya senang sekali, bisa menjadi salah satu peserta jemaah haji tahun 2025. Saya di sini menggantikan bapak saya. Semoga saya, ibu saya, dan para jemaah lain bisa menjalankan rukun dan sunnah haji dengan lancar. Semoga ilmu yang saya dapatkan nanti bisa saya terapkan di masyarakat dan dapat menjaga kemabruran saya dan ibu setelah pulang nanti,” ujarnya penuh harap.

Keberangkatan jemaah calon haji Kota Salatiga tahun ini berlangsung tertib dan aman berkat kerja sama erat antara Kementerian Agama dan Pemerintah Kota. Layanan pengawalan, transportasi, serta fasilitas keberangkatan disiapkan secara optimal demi kenyamanan para jemaah.

Dengan pelepasan ini, Kota Salatiga kembali mengantarkan warganya menuju Baitullah, seraya berharap mereka pulang membawa keberkahan dan menyandang predikat haji yang mabrur untuk kemaslahatan umat dan kota tercinta. (*)