Dua Pelari Putri Asal Salatiga Bikin Bangga Dalam Run In Action II Kategori 10 K Putri

Peletusan pistol tanda dimulainya Run In Action II, memperebutkan Piala Ketua DPRD Kota Salatiga, di Jalan Letnan Jenderal Sukowati, Minggu (11/11/2018). (Foto: Dok. Pendim 0714/Salatiga).

Salatiga, Beritaglobal.net – Nanik Dwi dan Meli Melinea, dua pelari putri asal Kota Salatiga puncaki Juara I dan Juara II dalam Run In Action II Kota Salatiga Ketegori 10 K Putri, di ikuti Risa Wijayanti dari Kudus sebagai Juara III. Lomba lari Piala Ketua DPRD dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke 73 tahun 2018, mengambil start dari Jalan Letnan Jenderal Sukowati dan Finish di Jalan Adi Sucipto, Minggu (11/11/2018).

Sedangkan untuk kategori 10 K putra tampil sebagai Juara I adalah Nugroho, pelari dari Magelang, Juara II adalah Konradus dari Salatiga dan Juara III adalah Ashari dari Yonif 411, sedangkan Tribius asal Salatiga harus puas di posisi IV.

Letusan pistol start, dilakukan oleh Ketua DPRD Kota Salatiga M. Teddy Sulistyo bersama – sama dengan Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan, S.I.K., dan Sekda Kota Salatiga Fakhruroji.

Tampak hadir pula Forkompinda, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Salatiga. Selain dua kategori umum tersebut juga digelar lomba lari untuk pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA, serta Fun Run 5 K.

Ketua DPRD Kota Salatiga M. Teddy Sulistyo (Kaos Putih), berfoto bersama Kapolres Salatiga AKBP Yimmy Kurniawan, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Prayoga Erawan, Sekda Kota Salatiga Fakhruroji disela – sela pelepasan peserta Run In Action II

Dalam sambutannya Ketua DPRD berharap kepada Pemkot Salatiga dalam hal ini Sekretaris Daerah untuk rutin menganggarkan kegiatan tersebut.

“Kita tahu bahwa olah raga yang mengenalkan nama Salatiga ke level Nasional dan Internasional, oleh karenanya event pertandingan olahraga perlu rutin digelar di Salatiga. Run In Action II, kali ini sangat baik untuk mencari bibit – bibit pelari dimasa mendatang,” sambut Teddy. (Fera Marita/Red)

Sumber: Pendim 0714/Salatiga