Jaga Kepercayaan Investor, Itu Pesan Sekda Kabupaten Jepara

 

Editor: W Widodo


JEPARA | BERITA-GLOBAL.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko menegaskan bahwa untuk mempertahankan kepercayaan investor, stabilitas investasi di Kabupaten Jepara diminta untuk terus dijaga.

Hal itu diungkapkan saat sosialisasi dan bimbingan teknik kemudahan investasi di Jepara, di Rimba Desa Resort Kedungcino, Selasa (1/8/2023). 

Menurutnya, seluruh daya dukung yang telah membuat Jepara menjadi magnet bagi investor harus dipertahankan, agar mereka kerasan.

Baca Juga:  Polres Ngawi Gandeng SMSI: Edukasi Pelajar tentang Hoax dan Ujaran Kebencian di Medsos

“Jangan goyahkan stabilitasnya dengan membalik magnet investasi yang dulu membuat investor datang,” kata Edy.

Disampaikan, daya tarik investasi pertama adalah upah minimum kabupaten (UMK) yang kompetitif.

“Setiap tahun saya mendapati rapat tripartit, ada permintaan kenaikan UMK. Sebaiknya dilakukan dengan cara yang santun dan tetap memperhatikan perhitungan perusahaan, dalam mengukur kemampuan membayar upah pekerja. Di sisi lain, perusahaan harus menempatkan karyawan sebagai modal. Kuatkan ketahanan investasi, dengan menempatkan UMK tetap kompetitif,” tandasnya.

Baca Juga:  Bermodus Minta Antar Pulang, Dua Pelaku Curas di Surabaya Ditangkap Polisi

Daya dukung berikutnya, lanjut sekda, adalah harga lahan dan sikap masyarakat. Menurut Edy, dengan harga lahan yang mulai naik, sikap masyarakat menjaga iklim sejuk sangat penting.

Baca Juga:  PULUHAN WARGA POLOSIRI BAWEN DIDUGA KERACUNAN SOTO USAI HADIRI PERINGATAN 7 HARI KEMATIAN TETANGNYA

“Misalnya warga di sekitar pabrik, kalau menginginkan perusahaan melakukan bina lingkungan, biarkan CSR-nya berjalan dengan baik. Jangan menuntut yang sekiranya memberatkan,” imbuhnya.

Edy menadaskan, jika daya-daya dukung itu berubah arah, dikhawatirkan perusahaan akan memilih relokasi ke luar daerah. Jika hal ini terjadi, masyarakatlah yang akan kehilangan pekerjaan.(Mas/Hum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!