Kota Salatiga Raih Adipura Tahun 2018, Ini Tanggapan Walikota Salatiga Untuk Prestasi di Bidang Lingkungan Hidup
Jakarta, beritaglobal.net – Kementrian Lingkungan Hidup Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI), setiap tahunnya menyelenggarakan seleksi pada setiap Kota/Kabupaten dalam hal pengelolaan sampah. Sesuai dengan amanat Undang – Undang No. 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah dengan penghargaan berupa Plakat adipura, Sertifikat Adipura, Piala Adipura, Adipura Kencana.
Dalam mewujudkan amanat UU tersebut, Pemerintah Kota Salatiga, secara berturut – turut meraih Plakat adipura, Sertifikat Adipura, Penghargaan Adipura. Berdasar pada acuan Program Adipura KLHK 2017 – 2018, Kota Salatiga masuk dalam 369 Kota/Kabupaten yang dipantau langsung tim penilai Adipura KLHK, dan menjadi bagian dari 119 Kota/Kabupaten dari total 514 Kota/Kabupaten Se-Indonesia, peraih penghargaan Adipura.
Setelah melalui penilaian dengan Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) KLHK 2017 – 2018, Kota Salatiga berhasil meraih Penghargaan Adipura yang diberikan langsung oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Kantor Pusat KLHK RI, di Auditorium Dr. Sudjarwo, Gedung Manggala Wana Bhakti, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin (14/01/2019).
Disampaikan oleh Kepala DLHK Kota Salatiga, Drs. Prasetyo Ichtiarto, M.Si., melalui Kepala Bidang Kebersihan DLHK Kota Salatiga Udiyatno, S.T., M.T., kepada beritaglobal.net, bahwa Walikota Salatiga H. Yuliyanto, S.E., M.M., menerima langsung penghargaan Adipura dari Wapres Jusuf Kalla, dengan didampingi juga oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Salatiga Daryadi.
“Urutan Adipura adalah Plakat Adipura, Sertifikat Adipura, Adipura, Adipura Kencana. Saat ini Kota Salatiga meraih Adipura, diberikan oleh wapres Jusuf Kalla di Auditorium Dr. Sudjarwo, Gedung Manggala Wana Bhakti KLHK RI, di Jalan Gatot Subroto, Jakarta,” ungkap Udiyatno menyampaikan pesan Kepala DLHK Kota Salatiga.
“Penerima dari Salatiga adalah langsung oleh Walikota Salatiga, bapak Yulianto, diampingi oleh Pak Daryadi selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Salatiga, bapak Prasetyo dan staff DLHK,” tandas Udiyatno.
Sementara itu, Walikota Salatiga H. Yuliyanto, S.E., M.M., saat dikonfirmasi beritaglobal.net, melalui pesan WhatsApp menyampaikan Piala Adipura bukanlah tujuan, yang terpenting adalah bagaimana seluruh masyarakat Salatiga senantiasa memberikan kontribusi dan partisipasi penuh pada pembangunan Kota Salatiga.
“Piala Adipura bukan tujuan tapi bagaimana seluruh masyarakat Salatiga senantiasa memberikan kontribusi dan partisipasi penuh di dalam pembangun Kota Salatiga, dalam segala bidang, dalam hal khususnya menjaga kebersihan, mengurangi sampah penghijauan dan melestarikan lingkungkan menjadikan sebuah gerakan dan perilaku masyarakat,” ungkap Yuliyanto kepada beritaglobal.net.
“Ini (Adipura) untuk yang ke – 3 kali berturut – turut, yang sebelumnya belum pernah didapatkan selama penantian hampir 20 tahun lebih,” imbuh Yuliyanto
Yuliyanto kemudian menegaskan bahwa kesadaran masyarakat Salatiga dalam menjaga dan meningkatkan lingkungan hidup yang bersih, hijau dan berkelanjutan adalah satu hal yang sangat penting.
“Yang tidak kalah penting adalah masyarakat Salatiga sadar dengan sendirinya, akan arti lingkungan hidup yang bersih, hijau dan berkelanjutan,” tegas Walikota Salatiga H. Yuliyanto, S.E., M.M. (Agus S/Khamim)
Tinggalkan Balasan