Polres Nganjuk Gelar Rakor Jelang Ramadhan: Pastikan Stok Aman, Cegah Lonjakan Harga

Laporan: Ninis Indrawati

NGANJUK | SUARAGLOBAL.COM – Menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 H/2025, Polres Nganjuk menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk memastikan ketersediaan bahan pokok serta stabilitas harga di wilayah Kabupaten Nganjuk. Rakor yang berlangsung di Aula Tantya Sudhirajati Polres Nganjuk ini dipimpin oleh Kabagops Polres Nganjuk, AKP Ondik Andrianto, S.H., M.Si., dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari pemerintah daerah dan instansi lainnya, pada Selasa (4/3/2025).

Kapolres Nganjuk, AKBP Siswantoro, S.I.K., M.H., menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan langsung ke pasar-pasar dan distributor bahan pokok. Langkah ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan stok serta mengantisipasi lonjakan harga yang sering terjadi menjelang hari besar keagamaan.

“Kami bekerja sama dengan Disperindag dan instansi terkait untuk melakukan pengecekan lapangan. Upaya ini penting agar masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang wajar,” ujar AKBP Siswantoro.

Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Nganjuk, Arief Kurnianto, S.E., menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menjaga stabilitas harga. Menurutnya, peningkatan permintaan menjelang Ramadhan harus diimbangi dengan pengawasan distribusi yang ketat agar tidak terjadi kelangkaan.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan Polres Nganjuk dan pihak terkait lainnya untuk memastikan pasokan bahan pokok tetap aman dan harga tidak mengalami lonjakan yang signifikan,” jelasnya.

Dari hasil pemantauan yang telah dilakukan, stok bahan pokok di Kabupaten Nganjuk dinilai masih mencukupi. Namun, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga akibat meningkatnya permintaan. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah daerah bersama Polres Nganjuk akan memperketat pengawasan distribusi serta menindak tegas oknum yang mencoba melakukan penimbunan atau spekulasi harga.

Dengan langkah-langkah strategis yang telah disiapkan, diharapkan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa harus khawatir akan lonjakan harga kebutuhan pokok. (*)