SMA Award 2025 Pecahkan Rekor: 174 Ribu Siswa Jatim Berlaga, Fokus Kesehatan dan Literasi Sekolah

Laporan: Ninis Indrawati

SURABAYA | SUARAGLOBAL.COM – Ajang tahunan SMA Award 2025 yang digelar oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur kembali mencatatkan sejarah baru. Tahun ini, jumlah peserta melonjak drastis hingga 174.858 siswa dari seluruh wilayah Jawa Timur. Angka tersebut memecahkan rekor tahun sebelumnya yang hanya diikuti 36.232 siswa, atau meningkat lebih dari lima kali lipat, (23/09/25).

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menegaskan bahwa SMA Award bukan sekadar kompetisi rutin, melainkan wadah penting bagi siswa untuk mengasah kemampuan sekaligus membangun karakter.

“SMA Award adalah ruang untuk melatih siswa dalam berpikir kreatif, berinovasi, sekaligus menyiapkan generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Aries.

Kategori Baru: Dari Gizi Sehat hingga Toilet Bersih

Tahun ini, panitia menghadirkan 25 kategori lomba ditambah 5 kategori khusus yang menjadi sorotan. Kelima kategori tersebut adalah:

School Food Care (SFC), Perpustakaan, Sekolah Digital, Pengawas E-KSP, Toilet Bersih.

Menurut Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan Jatim, Dra. Suhartatik, S.Pd., M.Psi., penambahan kategori ini bertujuan untuk menanamkan kepedulian sekolah pada aspek gizi, kesehatan, kebersihan, literasi, dan transformasi digital.

“Dengan SFC, misalnya, sekolah bisa menjadi laboratorium alam sekaligus ruang pembelajaran yang sehat dan menyenangkan bagi siswa,” jelas Suhartatik.

Beberapa sekolah di Jawa Timur bahkan telah lebih dulu merintis program School Food Care, seperti SMAN 2 Ngawi, SMAN 12 Surabaya, dan SMAN 1 Bangorejo Banyuwangi. Inisiatif tersebut diharapkan menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat, bersih, dan inovatif.

Puncak Acara Dihadiri Gubernur Khofifah

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, puncak SMA Award 2025 akan digelar pada 23 Oktober 2025. Dalam acara tersebut, pemenang dari berbagai kategori akan menerima piala dan sertifikat yang diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Kadindik Jatim.

Kehadiran gubernur sekaligus menegaskan posisi SMA Award sebagai salah satu ikon pendidikan prestisius di Jawa Timur.

Generasi Unggul dari Jawa Timur

Dengan lonjakan peserta yang signifikan, SMA Award 2025 kian memperlihatkan eksistensinya sebagai ajang yang tidak hanya merayakan kreativitas dan inovasi, tetapi juga mendorong kepedulian sekolah terhadap kesehatan, literasi, dan digitalisasi.

Harapannya, ajang ini dapat melahirkan generasi muda Jawa Timur yang sehat, cerdas, berkarakter, dan berdaya saing global, sejalan dengan cita-cita Indonesia Emas 2045. (*)