Merajut Kasih di Kota Toleran: Natal Bersama Salatiga Hadirkan Sukacita untuk Semua, Wakil Walikota Salatiga Beri Dukungan Penuh Perayaan Natal Bersama 2025

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Suasana hangat penuh persaudaraan mengiringi audiensi antara Wakil Wali Kota Salatiga, Nina Agustin, dan Badan Kerja Sama Gereja-Gereja di Salatiga (BKGS) yang berlangsung di Ruang Kerja Wakil Wali Kota, Selasa (14/10/2025). Pertemuan itu membahas kesiapan rangkaian kegiatan Natal Bersama 2025, yang setiap tahunnya menjadi momen sukacita dan simbol kerukunan antarumat beragama di Kota Salatiga.

Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Plt. Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kota Salatiga serta perwakilan dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), yang turut mendukung koordinasi lintas sektor demi kelancaran kegiatan rohani tahunan ini.

Dalam paparannya, Ketua Panitia Natal Bersama 2025, Pdt. Sumarno, menjelaskan bahwa perayaan Natal tahun ini akan dikemas lebih meriah dan inklusif dengan menghadirkan sejumlah agenda spesial.

“Selain Natal Bersama di Lapangan Pancasila yang selalu menjadi puncak acara, kami juga menyiapkan Christmas Parade, Natal Anak, dan yang terbaru, Natal untuk Sesepuh, sebagai bentuk penghormatan kepada para tokoh dan pemimpin gereja lanjut usia yang telah menjadi pilar pelayanan rohani di Salatiga,” ujarnya penuh semangat.

Sementara itu, Ketua BKGS, Purwanto, memastikan seluruh proses perizinan dan administrasi kegiatan telah dipersiapkan secara matang.

“Kami belajar dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, sehingga seluruh berkas sudah sesuai prosedur. Melalui audiensi ini, kami juga menyampaikan permohonan dukungan dari Pemerintah Kota agar seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan lancar dan aman,” tuturnya.

Mendengar paparan tersebut, Wakil Wali Kota Nina Agustin menyampaikan apresiasi serta dukungan penuh atas terselenggaranya agenda Natal Bersama yang telah menjadi tradisi damai Kota Salatiga.

“Pemerintah Kota Salatiga tentu mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini, karena Natal Bersama bukan hanya acara keagamaan, tapi juga wadah mempererat toleransi dan kerukunan antarumat beragama,” ungkapnya.

Meski menyadari adanya keterbatasan anggaran daerah tahun ini, Nina mendorong panitia untuk membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga nonpemerintah dan sektor swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kami siap membantu dalam hal fasilitasi, termasuk mengajukan dukungan ke berbagai instansi. Semoga Natal Bersama tahun ini tetap bisa berjalan dengan penuh makna, meski dalam kesederhanaan,” imbuhnya.

Di akhir pertemuan, Wakil Wali Kota menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung setiap kegiatan keagamaan di Salatiga sebagai bagian dari semangat “Salatiga Rumah Toleransi”.

“Bukan besarnya anggaran yang membuat perayaan bermakna, melainkan ketulusan, kebersamaan, dan cinta kasih yang tumbuh di hati kita semua,” tandasnya.

Dengan semangat itu, seluruh pihak berharap Natal Bersama 2025 bukan hanya menjadi perayaan iman umat Kristiani, tetapi juga pesta kasih universal yang memantulkan cahaya damai dan persaudaraan sejati di Kota Salatiga. (*)