Gresik Menggema Semangat Pahlawan, Pemerintah dan Polri Satukan Barisan di Hari Bersejarah

Laporan: Iswahyudi Artya

GRESIK | SUARAGLOBAL.COM — Dalam suasana penuh khidmat dan kebanggaan nasional, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik bersama Kepolisian Resor (Polres) Gresik menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025 secara serentak di dua lokasi utama, yakni Halaman Kantor Pemkab Gresik dan Halaman Mapolres Gresik, pada Senin (10/11/2025). Kedua upacara berlangsung tertib dan menggetarkan semangat patriotisme seluruh peserta yang hadir.

Di Halaman Kantor Pemkab Gresik, upacara dipimpin langsung oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani sebagai Inspektur Upacara. Upacara dihadiri jajaran Forkopimda Gresik, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, perwakilan instansi vertikal, dan berbagai unsur organisasi masyarakat. Sementara itu, di Mapolres Gresik, upacara dipimpin Wakapolres Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro dan diikuti oleh seluruh pejabat utama, personel Polres, serta para Kapolsek jajaran.

Rangkaian kegiatan berjalan khusyuk dengan prosesi pengibaran Bendera Merah Putih, hening cipta, pembacaan Teks Pancasila, dan Pembukaan UUD 1945. Seluruh peserta tampak menundukkan kepala dengan penuh hormat mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur demi tegaknya kemerdekaan Indonesia.

Dalam amanat Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, disampaikan pesan mendalam agar seluruh masyarakat Indonesia meneladani nilai-nilai perjuangan para pahlawan di tengah dinamika zaman modern.

“Hari ini, di bawah langit Indonesia yang merdeka, kita menundukkan kepala penuh hormat mengenang para pahlawan bangsa. Mereka bukan sekadar nama di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini,” demikian kutipan amanat tersebut.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dalam sambutannya menegaskan bahwa kemerdekaan yang dirasakan saat ini merupakan hasil dari kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan, dan keikhlasan para pahlawan bangsa. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk melanjutkan semangat itu dalam bentuk pengabdian nyata di masa kini.

“Perjuangan masa kini tidak lagi dilakukan dengan senjata, melainkan dengan ilmu, empati, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya.

Bupati Yani juga menekankan bahwa semangat kepahlawanan sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pembangunan manusia Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya guna, serta memperkuat ketahanan nasional.

Upacara di lingkungan Pemkab Gresik diakhiri dengan ajakan untuk terus menyalakan api perjuangan di setiap langkah kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Sebagaimana para pahlawan telah memberikan segalanya untuk Indonesia, kini giliran kita menjaga agar api perjuangan itu tidak pernah padam,” pungkasnya.

Sementara itu, di lokasi terpisah, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menegaskan bahwa peringatan Hari Pahlawan bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi momentum untuk memperkuat nilai patriotisme dan semangat pengabdian di lingkungan kepolisian.

“Semangat kepahlawanan bukan hanya untuk dikenang, tetapi untuk diwujudkan dalam pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegas Kapolres.

Ia menambahkan, Polres Gresik berkomitmen menghadirkan pelayanan publik yang profesional, humanis, dan berintegritas sebagai wujud nyata pengamalan nilai kepahlawanan di era modern.

Dengan semangat yang sama, baik di lingkungan pemerintahan maupun kepolisian, peringatan Hari Pahlawan di Gresik tahun ini menjadi simbol sinergi dan keteladanan dalam menjaga warisan perjuangan para pahlawan bangsa mengobarkan kembali nilai-nilai pengabdian, persatuan, dan cinta tanah air. (*)