Serba-Serbi Sustainable Finance: Urgensi, Regulasi, dan Green Taxonomy

Semarang, 12 Desember 2024 – Keuangan berkelanjutan atau sustainable finance marak terdengar di kalangan korporasi. Istilah ini umumnya merujuk pada proses pendanaan atau investasi yang memperhitungkan faktor lingkungan dan sosial.

Sektor jasa keuangan memegang peran vital dalam mendukung keberlanjutan ekonomi suatu negara. Peran ini terlihat melalui kemampuannya seperti menyediakan sumber pembiayaan dan membuka peluang investasi bagi masyarakat.

Baca Juga:  Hashrate Bitcoin Pecahkan Rekor, Keamanan Jaringan Dipastikan Lebih Kuat

Sebagai komitmen dalam mendukung keberlanjutan, LindungiHutan meluncurkan ebook terbaru berjudul \”Serba-Serbi Sustainable Finance: Urgensi, Regulasi, dan Green Taxonomy\”.

Publikasi ini dirancang untuk menjadi panduan bagi berbagai pihak dalam memahami dan menerapkan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan di Indonesia.

Baca Juga:  Digital Marketing Lebih dari Sekadar Konten: Andrea Wiwandhana dan Visi CLAV Digital

Dalam ebook berisi wawasan mendalam tentang urgensi keuangan berkelanjutan, regulasi yang relevan seperti kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tren investasi di bidang keuangan berkelanjutan, dan konsep taksonomi hijau yang menjadi panduan investasi ramah lingkungan. 

Baca Juga:  Memperingati Hari Pangan Sedunia, Eratani Gandeng Bank Jatim untuk Perluas Akses Pendanaan Melalui KUR dan Kredit Jatim Mikro

Untuk mendapatkan ebook ini dapat diakses secara gratis melalui https://tinyurl.com/keuanganberkelanjutanindonesia.

error: Content is protected !!