Dari Kelas ke Panggung Dunia, Ari Sufiati Bakar Semangat Pemimpin Muda Jatim

Laporan: Ninis Indrawati

SURABAYA | SUARAGLOBAL.COM – Ratusan pelajar dari berbagai daerah di Jawa Timur, mayoritas merupakan ketua OSIS, mendapatkan suntikan motivasi berharga dari Ari Sufiati, Founder Yayasan Indonesia Light House sekaligus profesional IT di Apple Inc, Amerika Serikat.

Dalam Dialog Inspirasi bertema “From Classroom to Global Stage: Your Leadership Start Now” yang digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur, Ari memaparkan pentingnya membangun rasa percaya diri dan jiwa kepemimpinan sejak usia sekolah. Kehadirannya menjadi magnet tersendiri, memikat perhatian para pelajar yang hadir di aula utama Dindik Jatim.

Ari menceritakan perjalanan kariernya di luar negeri, termasuk pengalaman menjadi minoritas di lingkungan kerja internasional. Ia mengungkapkan, salah satu hambatan terbesar anak muda Indonesia ketika tampil di forum global adalah rasa minder dan takut berbicara.

“Banyak yang khawatir grammar-nya kurang sempurna atau logat daerahnya terlalu kental. Padahal, orang dari Prancis, Jerman, atau negara lain juga punya aksen masing-masing. Yang penting adalah confidence, punya mimpi besar, dan mulai dari langkah kecil sekarang,” ujar Ari, Selasa (12/8/25).

Pesan untuk Generasi Muda

Menurut Ari, kepemimpinan bukan semata jabatan, melainkan kemampuan mengelola diri, mengambil keputusan tepat, dan siap menghadapi tantangan. Ia mengajak pelajar untuk keluar dari zona nyaman, mengejar pengalaman baru, dan berani berkompetisi di tingkat internasional.

“Pemimpin sejati adalah mereka yang tidak takut gagal, karena kegagalan adalah bagian dari proses menuju sukses,” tambahnya.

Pendidikan Harus Lengkap: Akademik dan Karakter

Kepala Dindik Jatim, Aries Agung, menekankan bahwa pendidikan harus mencakup akademik, pembentukan karakter, serta penguasaan soft skill.

“Kami ingin anak-anak Jatim tidak hanya unggul secara intelektual, tapi juga kuat mental dan punya jiwa kepemimpinan. Kehadiran Bu Ari menjadi contoh nyata bahwa mimpi besar bisa diraih,” ujar Aries.

Antusiasme Peserta dan Harapan ke Depan

Suasana forum semakin hidup dengan banyaknya pelajar yang mengajukan pertanyaan dan berdiskusi. Tak sedikit yang berharap kegiatan seperti ini menjadi agenda rutin, menghadirkan sosok inspiratif dari berbagai bidang.

Anggota Dewan Pendidikan Jatim, Suko Widodo, menilai langkah Dindik ini strategis untuk membentuk visi global di kalangan pelajar. “Cerita inspiratif seperti ini bisa membuka pandangan anak-anak tentang dunia dan membentuk impian yang lebih besar,” ucapnya.

Dengan bekal motivasi dari Ari Sufiati, para pelajar Jawa Timur diharapkan berani melangkah ke panggung dunia, membawa semangat kepemimpinan yang dimulai dari ruang kelas hingga ke ranah global. (*)