Polwan Polisi RW Sampang Tangani Cepat Penemuan Jenasah di Teuku Umar, Jenasah Dimakamkan di Cirebon

Laporan: Ninis Indrawati

SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM – Penemuan jenasah Alm. Madrais (54) di Jl. Teuku Umar, Sampang, pada Senin pagi (21/10/2024) telah dikonfirmasi oleh Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono, melalui Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie. Alm. Madrais, warga asal Pengurangan Wetan, Cirebon, ditemukan meninggal dunia di samping rumah seorang saksi, Anna Sidah, yang saat itu sedang membuang sampah.

Menurut Ipda Dedy Dely, hasil pemeriksaan awal menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh jenasah. Kasus ini ditangani dengan cepat oleh petugas di lapangan, termasuk Bripka Fitri Artawati, seorang Polisi Wanita (Polwan) yang bertugas sebagai Polisi RW 01 Kelurahan Gunung Sekar, tempat kejadian penemuan jenasah.

Polisi RW Tindak Cepat

Penanganan awal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilakukan oleh Bripka Fitri, yang pertama kali melaporkan temuan tersebut kepada SPKT Polres Sampang dan Kapolsek Sampang pada pukul 05.30 WIB. Bripka Fitri langsung menutup dan mengamankan TKP untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut oleh Satuan Reskrim Polres Sampang.

Kecepatan respon dalam penanganan kasus ini diakui berkat hubungan harmonis antara Bripka Fitri dengan Ketua RT setempat, Zainal, serta warga sekitar. Kerjasama ini mempermudah langkah-langkah untuk membawa jenasah Alm. Madrais ke RSUD dr. Mohammad Zyn (RSMZ) Sampang guna dilakukan visum et repertum.

Koordinasi dengan Keluarga Almarhum

Salah satu tantangan dalam penanganan kasus ini adalah kondisi Alm. Madrais yang tinggal sendirian setelah berpisah dengan istri dan anak-anaknya. Bripka Fitri berkoordinasi dengan Ketua RT Zainal dan warga setempat untuk mencari keluarganya. Saat di rumah sakit, Bripka Fitri berhasil menghubungi salah satu anak Alm. Madrais yang bekerja di Taiwan.

Baca Juga:  Polres Bondowoso Bongkar Jaringan Narkotika, Tiga Pria Ditangkap Bersama Bukti Sabu

Anak Alm. Madrais menyampaikan keinginan agar jenasah ayahnya dimakamkan di Cirebon, dan berkomitmen untuk membiayai transportasi ambulan dari Sampang ke Cirebon. Setelah melalui koordinasi dengan keluarga, jenasah Alm. Madrais telah dipulangkan dan dimakamkan di Cirebon sesuai dengan permintaan keluarga.

Dedikasi Polisi RW

Kasi Humas Ipda Dedy Dely menekankan bahwa peran Polisi RW seperti Bripka Fitri sangat penting dalam menjaga hubungan baik antara kepolisian dan warga. Dengan cepatnya tindakan Bripka Fitri dalam menangani kasus ini, proses pemulangan dan pemakaman Alm. Madrais dapat terlaksana dengan baik, sesuai keinginan keluarga yang berada jauh di luar negeri.

“Peran Bripka Fitri dalam koordinasi dengan warga, RT, dan keluarga almarhum sangat membantu memperlancar proses penanganan hingga pemakaman jenasah di Cirebon,” ujar Ipda Dedy Dely.

Jenasah Alm. Madrais kini telah dimakamkan di Kabupaten Cirebon – Jawa Barat, setelah melalui proses yang cepat dan lancar, berkat sinergi antara pihak kepolisian dan warga setempat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!