Satgas Indobatt UNIFIL Gelar Pengobatan Gratis untuk Warga Lebanon di Tengah Ketegangan Konflik

Laporan: Yuanta

LEBANON | SUARAGLOBAL.COM – Di tengah eskalasi konflik yang kian memanas serta terbatasnya akses ke layanan kesehatan di Lebanon Selatan, Satuan Tugas (Satgas) Indobatt XXIII-R yang tergabung dalam misi perdamaian PBB UNIFIL (United Nations Interim Force in Lebanon) mengadakan layanan pengobatan gratis bagi warga lokal. Kegiatan kemanusiaan ini berlangsung pada tanggal 25 Oktober 2024, bertempat di Husada Hospital yang terletak di UNP 7-1, Adchit Al Qusayr, Lebanon Selatan.

Kepala Seksi Civilian-Military Coordination (CIMIC) Satgas Indobatt XXIII-R/UNIFIL, Mayor Chk Eka Yudha Kurniawan, S.H., M.H., menjelaskan bahwa layanan pengobatan ini merupakan bagian dari mandat PBB dalam aspek Protection of Civilian (POC), yang bertujuan untuk melindungi dan menjamin keselamatan serta kesehatan warga sipil yang mencari perlindungan di area yang dijaga oleh pasukan perdamaian.

“Ini adalah bentuk nyata kepedulian kami terhadap warga lokal yang membutuhkan layanan kesehatan. Saat ini, ada sekitar 10 orang yang berlindung di UNP Indobatt, dan sudah menjadi tanggung jawab kami untuk memberikan fasilitas kesehatan bagi mereka,” ujar Mayor Eka Yudha Kurniawan.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari tenaga medis Satgas Indobatt, di antaranya dipimpin oleh Lettu dr. Ridho. Ia menegaskan bahwa layanan kesehatan ini adalah bagian dari tugas utama mereka sebagai penjaga perdamaian, untuk memastikan para pengungsi dalam keadaan sehat dan terlindungi. “Melalui tugas kemanusiaan ini, kami tetap berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan yang terbaik bagi warga Lebanon Selatan, tanpa memandang situasi konflik yang sedang berlangsung,” kata dr. Ridho.

Dengan semakin sulitnya akses ke fasilitas medis akibat kondisi konflik yang memburuk, layanan gratis yang diberikan oleh Satgas Indobatt XXIII-R ini memberikan harapan dan rasa aman bagi para pengungsi. Mereka dapat memperoleh pemeriksaan kesehatan, pengobatan, serta konsultasi medis secara gratis, yang sangat membantu di tengah minimnya ketersediaan obat-obatan di wilayah tersebut.

Selain layanan pengobatan, Satgas Indobatt juga menyediakan edukasi kesehatan dasar bagi warga. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama di tengah situasi konflik yang rentan terhadap penyebaran penyakit. (*)