Gantara: Pentingnya Pengawasan Ketat Pabrik Emas

Laporan: Iswahyudi Artya

GRESIK | SUARAGLOBAL.COM — Peresmian pabrik pemurnian emas terbesar di dunia milik PT Freeport Indonesia oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Namun, Ketua Umum Garda Taruna Nusantara (Gantara), Asep Syaefullah, SH, mengingatkan pentingnya pengawasan yang ketat agar tujuan pendirian pabrik ini benar-benar untuk kemakmuran rakyat, (19/03/25).

Baca Juga:  Wajib Pajak Pulang Bahagia: Program Pasar Tiban Jadi Andalan Samsat Surabaya Barat

Menurut Asep, pembangunan pabrik di kawasan industri JIIPE, Gresik, memang sejalan dengan upaya hilirisasi dan peningkatan nilai tambah sektor pertambangan emas. Tapi, ia menegaskan bahwa tanpa pengawasan dan pendampingan pemerintah, potensi besar ini bisa disalahgunakan.

Baca Juga:  2.500 Jatimers Padati Halal Bihalal Akbar: Momen Sinergi dan Optimisme Ekonomi Jawa Timur

“Pemerintah harus hadir dalam pengaturan, pengawasan, dan edukasi masyarakat agar pengelolaan emas ini tidak menjadi lahan kejahatan baru yang dimainkan oleh para elit,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan agar pabrik ini tidak menjadi sarana monopoli pasar emas oleh segelintir kelompok. “Jangan sampai hanya segelintir pihak yang menikmati hasilnya. Sesuai tujuan, pabrik ini harus membawa manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan rakyat Indonesia,” tegas Asep.

Baca Juga:  Polda Jatim Terjunkan 532 Personel Amankan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Suara Pilkada Tingkat Provinsi

Gantara berharap pemerintah terus mengawasi dan melibatkan masyarakat dalam pengelolaan sumber daya emas agar potensi besar ini benar-benar menjadi kekuatan ekonomi bangsa, bukan sekadar bisnis elite. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!