Jalan Berlubang di Bangil Ancam Nyawa, Satlantas Polres Pasuruan Ambil Langkah Darurat, Ini Jelasnya 

Laporan: Ninis Indrawati

PASURUAN | SUARAGLOBAL.COM – Kondisi jalan raya Bangil yang dipenuhi lubang semakin mengkhawatirkan masyarakat. Banyak pengendara, terutama pengendara motor, yang terancam mengalami kecelakaan akibat infrastruktur jalan yang rusak. Menyikapi hal tersebut, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan mengambil langkah cepat dengan melakukan penambalan sementara di beberapa titik yang dinilai paling berbahaya.

Kasat Lantas Polres Pasuruan, AKP Derie Fradesca, menjelaskan bahwa upaya ini merupakan langkah darurat demi mengurangi risiko kecelakaan. Karena keterbatasan bahan, penambalan dilakukan menggunakan puing bangunan sebagai solusi sementara.

“Ini langkah darurat untuk mencegah kecelakaan lalu lintas akibat jalan berlubang. Meski tidak permanen, minimal bisa mengurangi risiko pengendara terjatuh,” ujar AKP Derie pada Minggu (02/03/25).

Menurutnya, lubang-lubang di jalan tersebut sering menjadi penyebab kecelakaan, terutama bagi pengendara motor. Ia menegaskan bahwa jika kondisi ini terus dibiarkan, jumlah korban bisa semakin bertambah. Oleh karena itu, meskipun bukan tugas utama kepolisian, pihaknya merasa perlu turun tangan.

“Jika dibiarkan, akan semakin banyak korban. Makanya, kami ambil inisiatif meskipun ini bukan tugas utama kami,” tambahnya.

Namun, AKP Derie juga mengakui bahwa tambalan dari puing bangunan ini tidak akan bertahan lama, terutama saat hujan deras mengguyur. Oleh karena itu, ia berharap agar pihak terkait, seperti dinas pekerjaan umum atau pemerintah daerah, segera melakukan perbaikan permanen.

“Ini hanya langkah sementara. Kami berharap dinas terkait segera turun tangan untuk perbaikan yang lebih maksimal,” katanya.

Selain melakukan penambalan, pihak kepolisian juga tetap bersiaga di beberapa titik rawan guna memastikan keamanan para pengguna jalan. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan masyarakat.

“Kami ingin meminimalisir risiko kecelakaan, sekaligus menjadikannya sebagai bagian dari ibadah dalam menyelamatkan nyawa orang lain,” pungkas AKP Derie.

Masyarakat pun mengapresiasi inisiatif kepolisian dalam menangani masalah ini. Meski demikian, mereka tetap berharap adanya tindakan nyata dari pemerintah daerah agar perbaikan jalan bisa dilakukan secara permanen.

“Kami sangat mengapresiasi langkah cepat dari kepolisian, tapi kami juga ingin pemerintah segera turun tangan. Jalan ini sangat vital bagi warga dan harus diperbaiki dengan benar,” ujar salah satu warga Bangil.

Kondisi jalan yang aman dan layak menjadi kebutuhan mendesak bagi masyarakat. Kini, semua pihak menanti langkah konkret dari pemerintah daerah agar keselamatan pengguna jalan tidak lagi terancam. (*)