Pemkab Sidoarjo Raih Penghargaan Terbaik 3 Inovation Academy 2024 di Penutupan PKN Tingkat II BPSDM Jatim
Laporan: Ninis Indrawati
SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM – Pemkab Sidoarjo kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih peringkat ketiga dalam Kategori Inovasi Pemerintah Kabupaten/Kota di ajang Inovation Academy 2024.
Penghargaan ini diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur, dalam acara penutupan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXVI pada Kamis (14/11) di Gedung BPSDM Jatim.
Pjs. Bupati Sidoarjo, Muhammad Isa Anshori, didampingi oleh Kepala Bagian Organisasi Setda Sidoarjo sekaligus Inovator program “Kerja Kolaborasi,” Arif Mulyono, menerima penghargaan tersebut.
Acara ini dihadiri oleh 60 peserta PKN, yang meliputi 26 perwakilan dari kabupaten/kota di luar Provinsi Jawa Timur, 7 perwakilan instansi/provinsi dalam wilayah Jatim, serta 27 kabupaten/kota se-Provinsi Jawa Timur.
Dalam pidatonya, Pjs. Bupati Sidoarjo menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan pengakuan atas kerja keras dan kolaborasi yang dilakukan oleh seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat.
Penghargaan ini mencerminkan dedikasi kami dalam membangun inovasi yang tidak hanya sekadar ide, tetapi memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami berterima kasih atas apresiasi dari LAN RI, ini menjadi pemicu semangat bagi kami untuk terus melahirkan inovasi-inovasi baru di masa depan,” ujar Anshori.
Sementara itu, Plt. Kepala LAN RI, Muhammad Taufiq, turut mengucapkan selamat kepada para peserta yang telah berhasil menyelesaikan pelatihan. Sebanyak 59 peserta dinyatakan lulus dalam PKN Tingkat II Angkatan XXVI, sementara satu peserta ditunda kelulusannya.
Menurut Taufiq, proses kelulusan ini mencerminkan keseriusan BPSDM Jawa Timur dalam mengawal peningkatan kompetensi aparatur negara melalui proses evaluasi yang ketat dan berjenjang.
“Evaluasi peserta dilakukan secara menyeluruh, mencerminkan upaya LAN RI dalam memastikan program pelatihan terus berkembang sesuai kebutuhan zaman,” kata Taufiq.
Ia berharap bahwa para lulusan PKN ini dapat membawa semangat perubahan ke dalam wilayah kerja masing-masing. “Para lulusan ini adalah pemimpin masa depan yang diharapkan mampu menjadi motor penggerak transformasi tata kelola pemerintahan yang lebih efektif dan inovatif.”
Prestasi Pemkab Sidoarjo dalam ajang ini menegaskan komitmennya dalam mendorong inisiatif-inisiatif baru demi mendukung pertumbuhan daerah. Program “Kerja Kolaborasi” yang diusung berhasil , menonjolkan pendekatan sinergis antara pemerintah dan berbagai elemen masyarakat, menjadi contoh bahwa inovasi yang kolaboratif mampu membawa dampak nyata bagi kemajuan daerah.
Dengan penghargaan ini, Sidoarjo membuktikan bahwa kerja keras dan kolaborasi adalah kunci dalam menciptakan inovasi yang bermanfaat dan berkelanjutan, serta menginspirasi pemerintah daerah lainnya untuk terus berinovasi demi kesejahteraan bersama. (*)
Tinggalkan Balasan