Kunjungan Pangdam IV/Diponegoro di Salatiga: Ajak Prajurit Korem 073/Makutarama Wujudkan “Zero Accident, Nol Pelanggaran”

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Suasana penuh khidmat sekaligus semangat pengabdian mewarnai Balai Prajurit Makutarama, Jalan Veteran Tegalrejo, Argomulyo, Salatiga, pada Jumat (19/9/25). Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Achiruddin Darojat, S.E., M.Han, didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro, melakukan kunjungan kerja ke Korem 073/Makutarama.

Kedatangan Pangdam IV/Diponegoro disambut hangat oleh Danrem 073/Makutarama, Kolonel Arm Ezra Nathanael, S.Kom., M.M., M.Han, beserta jajaran perwira dan anggota Korem. Rangkaian acara diawali dengan penyambutan resmi, laporan pasukan, dan ramah tamah yang menambah keakraban antara pimpinan dan prajurit.

Dalam sambutannya, Danrem menegaskan bahwa kehadiran Pangdam merupakan kehormatan sekaligus kebanggaan besar bagi satuan yang dipimpinnya.

“Kehadiran Bapak Pangdam dan Ibu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah IV/Diponegoro memberi semangat, motivasi, dan inspirasi bagi kami untuk terus mengabdi. Saya perintahkan seluruh anggota mendengarkan dengan sungguh-sungguh arahan Pangdam sebagai pedoman tugas dan tanggung jawab kita,” ujar Kolonel Ezra.

Sementara itu, Mayjen TNI Achiruddin Darojat dalam arahannya menekankan bahwa seorang prajurit tidak hanya dituntut untuk loyal, tetapi juga harus menjaga kedisiplinan dan tanggung jawab di setiap satuan. Ia menegaskan pentingnya prinsip profesionalisme yang tidak boleh ditawar.

“Kita harus memberikan kontribusi positif bagi satuan yang kita pimpin. Sejak awal saya telah menekankan motto Zero Accident, Nol Pelanggaran. Ini harus dijabarkan secara nyata di seluruh jajaran, karena kita tidak menginginkan adanya pelanggaran di Kodam IV/Diponegoro,” tegas Pangdam.

Lebih lanjut, Pangdam juga mengingatkan agar setiap komandan satuan menjadi teladan dalam menjaga soliditas, meningkatkan kualitas pembinaan, serta memperkuat sinergi dengan masyarakat maupun pemerintah daerah. Hal itu, menurutnya, menjadi kunci terciptanya TNI yang profesional, tangguh, dan selalu dekat dengan rakyat.

Acara tersebut turut dihadiri pejabat teras Kodam IV/Diponegoro, para Dandim jajaran, Dan/Ka Satdisjan, serta unsur Forkopimda Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang. Kehadiran berbagai pihak tersebut memperlihatkan eratnya sinergi antara jajaran TNI AD dengan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas dan mendukung pembangunan wilayah.

Kunjungan kerja Pangdam IV/Diponegoro ke Korem 073/Makutarama tidak hanya menjadi momentum silaturahmi, tetapi juga peneguhan kembali komitmen prajurit dalam menjaga marwah institusi melalui kedisiplinan, loyalitas, dan pengabdian tanpa batas. (*)